-->

Notification

×

Iklan

Tabrakan Beruntun, Empat Sepeda Motor Rusak

Friday, February 18, 2011 | Friday, February 18, 2011 WIB | 0 Views Last Updated 2011-02-26T03:57:08Z

Kota Bima, Garda Asakota.-
Kecelakaan beruntun terjadi di depan kantor Kelurahan Jatiwangi Kecamatan Asakota Kota Bima, Kamis (17/2). Akibat kejadian ini, empat unit sepeda motor mengalami rusak berat,
sementara dua orang pengendaran sepeda motor warga Kecamatan Ambalawi mengalami luka berat pada bagian kaki kanan dan lecet pada bagain tangan kiri.
Menurut pengakuan salah seorang saksi mata, Nur warga Kelurahan Jatibaru, kejadian ini berawal dari adanya satu unit sepeda motor yang mendadak berhenti, kemudian tiba-tiba datang tiga unit sepeda motor lainnya dari belakang dengan kecamatan tinggi.
“Sepeda motor pertama tanpa memberikan lampu riting langsung berhenti karena kebetulan didepannya ada benhur, jika dia nyalip tentu akan bertabrakan dengan mobil di depannya. Jadi dia berhenti saja hingga terjadilah tabrakan beruntun itu,” akunya kepada Garda Asakota, Kamis (17/2).
Untungnya, kata dia, akibat kejadian ini tidak menelan korban jiwa. Sejumlah pengendara hanya mengalami luka pada bagian kaki kanan dan tangan kiri. “Itupun jika dilihat tadi, kemungkinan korban hanya merasa ngilu pada bagian pinggangnya saja dan langsung dibawa ke Puskesmas Asakota,” katanya.
Sementara itu, JND, salah seorang korban tabrakan mengaku kaget ketika dirinya sedang menghentikan kenda¬raan¬nya, tiba-tiba ditabrakan dari belakang. Ia mengaku mengalami luka lecet pada bagian kaki kanan dan tangan kiri.
“Saya tidak tahu kenapa mereka langsung menabrak saya, kemungkinan besar mereka sudah tidak bisa mengen¬dalikan sepeda motornya karena datang dengan kecepatan tinggi. Tapi syukur-nya, saya tidak apa-apa, yang penting selamat,” ucapnya.
Berkat adanya kesepakatan ber¬sama antar pemilik sepeda motor, disepakati kendaraan yang rusak diperbaiki masing-masing. Sedangkan untuk biaya pengobatan pihak korban yang mengalami luka pada bagaian kaki kanan dan tangan kiri tersebut ditanggung secara bersama-sama.
“Kita tanggung semua biaya pengobatan, karena korban ini teman kami sendiri, tidak ada masalah,” ungkap Frd, pengendara lainnya. (GA. 122*)
×
Berita Terbaru Update