-->

Notification

×

Iklan

H. Sudirman: STKIP Taman Siswa, Satu-satunya di Kabupaten Bima

Wednesday, February 29, 2012 | Wednesday, February 29, 2012 WIB | 0 Views Last Updated 2021-04-19T04:41:19Z
Bima, Garda Asakota.-


Ketua STKIP Taman Siswa, Drs H. Sudirman Ismail, M.Si, berharap kepada pemerintah Daerah Kabupaten Bima, agar dalam memproses Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) lebih memprioritaskan alumni dari STKIP Taman Siswa Bima. Hal itu dikemukakannya saat membuka acara Wisuda 285 Sarjana STKIP Taman Siswa Angkatan ke-III tahun 2012, di auditorium Sudirman kampus STKIP Taman Siswa, Sabtu (25/2). 


Diakuinya, PTS yang dipimpinnya itu adalah satu-satunya perguruan tinggi di Kabupaten Bima yang memiliki legalitas yang jelas. “STKIP Taman Siswa Bima, satu-satunya perguruan tinggi di Kabupaten Bima. Kalau satu-satunya itu berarti sudah tidak ada yang lain. Makanya, alumni STKIP Taman Siswa, harus utamakan rekrutmennya oleh pemerintah daerah Kabupaten Bima, karena STKIP Taman Siswa adalah Kampus pribumi yang memiliki status jelas dan terakreditasi,” ungkapnya.


Sementara itu, di sisi lain, Sudirman yang juga Ketua PGRI Kota Bima ini, meminta kepada Kapolres Bima agar menanyakan status kampus yang ada di Kabupaten Bima jika ada yang melaksanakan acara wisuda saat ini. Sebab ditegaskannya, selain STKIP Taman Siswa tidak ada kampus lain yang sudah diakreditasi. 


“Jadi, tolong ditanyakan statusnya, karena itu sangat merugikan masyarakat Bima. Tidak ada kampus selain kampus STKIP Taman Siswa yang sudah terakreditasi,” pintanya kepada Kapolres Bima yang saat itu juga turut menghadiri prosesi Wisuda Sarjana STKIP Taman Siswa Angkatan ke-III tahun 2012. 


Menyinggung gelaran wisuda yang diadakan pihaknya itu, Sudirman mengungkapkan bahwa, wisuda angkatan ke III tahun 2012 ini mengusung tema yang berbeda. Menurutnya, tema yang diangkat ini sangat penting karena STKIP Taman Siwa ingin mengambil bagian dalam membangun peradaban, untuk mewujudkan tiga pilar dasar yakni pengetahuan, budaya dan agama. 


Saat ini kemajuan ilmu dan tekhnologi sudah menjalar kemana-mana, bahkan di seluruh aspek kehidupan manusia, namun belum mampu menguatkan budaya agama masyarakat. STKIP Taman Siswa ingin mengintergrasikan ketiga pilar peradaban tersebut, sehingga antara intelektualitas, emosionalitas dan spiritualitas sejalan dan menguatkan masyarakat menuju peradaban yang kita inginkan saat ini,” tegas pria yang kerap disebut calon Walikota Bima 2013 ini.


Kesatuan pilar itulah menjadi aspek yang paling mahal di Bima, dimana saat ini mengalami krisis mentalisme dan moralis, bebas melakukan apa saja yang dianggap benar oleh kelompok tertentu, bahkan diekspresikan melalui tindakan anarkis.


Secara khusus, Ketua STKIP Taman Siswa berpesan kepada para lulusan STKIP Taman Siswa angkatan III agar lebih cerdas dan tidak emosional menyikapi keadaan yang ada. 


Dia berharap, lulusan sarjana tidak hanya mampu menulis skripsi, namun tetapi juga harus bisa menulis karya pada jurnal ilmiyah. “Karena hal itu bisa dikatakan membangun budaya membaca dan menulis menjadi keharusan dan kekuatan utama untuk menjadi penulis yang dikenal orang. Kalau hanya berdiam diri saja akan bermunculan tulisan-tulisan instan dan bukan dibuat oleh sarjana itu sendiri. Jadi Setelah mendapatkan gelar sarjana strata satu (S1) saya harapkan dapat menunjukan kemampuan akademiknya terhadap siapapun yang ada dihadapannya,” pesannya.


Pantauan langsung wartawan, acara Wisuda sebanyak 285 mahasiswa STKIP Taman Siswa Angkatan ke-III ini, berlangsung meriah dan sukses. Para wisudawan maupun wisudawati terlihat gembira begitu mendapat kehormatan dinobatkan sebagai Sarjana Strata Satu (S1) oleh para petinggi kampus. 


Para wisudawan itu terdiri dari lima program bidang studi yakni, Prodi Bahasa Inggris sebanyak 32 orang, Prodi Matematika 23 orang, Prodi Fisika 17 orang, Prodi Sejarah 97 orang, dan Prodi Olahraga sebanyak 116 orang. Selain dihadiri, para orang-tua maupun kerabat para wisudawan, juga dihadiri oleh Pejabat yang mewakili Pemkab Bima (Dikpora), Kapolres Bima, Dandim 1608 Bima, dan Kadis Dikpora Propinsi NTB. Di tengah prosesi wisuda yang sangat meriah itu, juga menghadirkan, DR. Rusli, M.Si, yang membawakan Orasi Ilmiah bertemakan ‘Pendidikan Karakter Menuju Masyarakat Beradab.’ (GA. 234/adv*)
×
Berita Terbaru Update