Kabupaten Bima, Garda Asakota.-
Setelah dua hari pasca kejadian pembuangan bayi yang cukup meresahkan warga Desa Sangiang Kecamatan Wera Kabupaten Bima, kini terduga pelaku sudah diamankan pihak Polisi Sektor Wera, Senin (1/5) sekitar pukul 21.30 Wita tadi malam. Menurut keterangan yang dihimpun wartawan, terduga berasal dari Dusun Wa'i Miro Desa Nunggi Kecamatan Wera. "Terduga yang berinisial As (25-tahun) masih kuliah semester akhir di salah satu kampus yang ada di Makassar, " tutur warga yang minta namanya tidak dikorankan.
Setelah adanya aksi presur beberapa kali dari sejumlah pemuda Sangiang tempat ditemukan mayat bayi, pihak Kepolisian langsung bergerak cepat dan mengamankan terduga "Sekarang kami amankan terduga sesuai informasi warga dan sejumlah saksi petunjuk yang ada di Medsos," ujar Kepala Polsek Wera, Iptu Subagio. Diakuinya, langkah pengamanan itu untuk mengantisipasi adanya amukan massa yang main hakim sendiri. Sedangkan untuk pengembangan kasusnya, kata dia, akan dimintai keterangan saksi dan hasil pemeriksaan dari RSUD sebagai bukti petunjuk," tuturnya di Kantor Camat Wera Senin malam, (1/5).
Berdasarkan informasi yang didapat dari warga, terduga menjalin hubungan dengan laki-laki yang sudah beristri, namun tidak disetujui oleh pihak keluarga perempuan sehingga tidak berakhir pada pernikahan yang sah. Bahkan informasi lain menyebutkan, sang laki-laki keduluan menikah. (GA. 777*)