Gubernur NTB, Dr Ir H Zulkieflimansyah, berpose bersama Jajaran Pengurus RKB Pulau Lombok dan Kajati NTB, Arif SH MH., usai kegiatan Halal Bihalal yang digelar oleh Rukun Keluarga Bima (RKB) Pulau Lombok Tahun 2019 yang digelar pada Sabtu 29 Juni 2019 di Auditorium M Yusuf Abubakar Universitas Mataram.
Mataram,
Garda Asakota.-
Gubernur NTB, Dr Ir H
Zulkieflimansyah, memberikan semangat dan motivasi terhadap warga Bima saat
menghadiri Kegiatan Halal Bihalal yang digelar oleh Rukun Keluarga Bima (RKB) Pulau
Lombok Tahun 2019 yang digelar pada Sabtu 29 Juni 2019 di Auditorium M Yusuf
Abubakar Universitas Mataram.
Pria yang akrab disapa dengan
sebutan Bang Zul ini mengawali sambutannya dengan menceritakan sebuah kisah
inspiratif tentang seorang petani di Thailand yang berada dalam sebuah kondisi
yang sangat sulit, terjebak dalam sebuah lobang, dimana ada seekor macan yang
mengincar dirinya untuk memangsanya serta dibawah lobang ada seekor ular besar
yang juga siap menelan tubuh petani itu. Parahnya lagi, ada seekor tikus yang
menggerogoti balok kayu yang dijadikan sebagai pegangan dia untuk menyelamatkan
diri yang melintang dilobang itu dan diujung balok kayu itu ada sekawanan lebah
yang membuat sarang dan menghasilkan madu yang sangat manis.
Nenek moyang bangsa Tahiland
menurut Bang Zul tidak pernah mengakhiri cerita itu dengan ending yang tuntas. “Kesimpulannya
diserahkan sepenuhnya kepada orang yang mendengarkannya. Apakah mau
mengakhirinya dengan ending yang horror dengan membuat kesimpulan yang membuat
petani itu mati diterkam hewan buas. Ataukah membuat ending yang memacu motivasi
untuk terus berjuang hingga bisa terbebas dari terkaman hewan buas. Inilah yang
membuat bangsa Thailand tidak pernah terjajah oleh bangsa lain. Dan saya yakin
masyarakat Bima, masyarakat Pulau Sumbawa dan NTB, punya kemampuan untuk
memberikan kesimpulan cerita yang berbeda. Masyarakat Bima, Pulau Sumbawa dan
Lombok, NTB punya keberanian dan kemampuan untuk keluar dari kesimpulan cerita horror
seperti ini,” ujar Bang Zul member motivasi.
Kegiatan Halal Bihalal yang
mengangkat tema “Merajut Ukhuwah Islamiyah di Tengah Dinamika Politik Nasional
dan Daerah,” merupakan kegiatan tahunan RKB Pulau Lombok dan menjadi ajang
tempat bersilaturrahminya warga Bima yang ada di Pulau Lombok. Dalam gelaran
kegiatan halal bihalal kali ini, Gubernur NTB, Dr H Zulkieflimansyah, selain
menghadiri langsung kegiatan ini juga ikut memberikan bantuan sebesar Rp20 juta
untuk kesuksesan acara ini. Sumbangan dari Doktor Zul ini juga disampaikan oleh
staf Gubernur NTB kepada Ketua Panitia acara halal bihalal sehari sebelum acara
tersebut digelar.
Sementara itu Ketua RKB Pulau
Lombok, Dr HM Natsir, mengungkapkan pengambilan tema “Merajut Ukhuwah Islamiyah
di Tengah Dinamika Politik Nasional dan Daerah,” agar segala ketegangan yang
terjadi didalam masyarakat khususnya masyarakat Bima Pulau Lombok akibat dari
adanya perbedaan pilihan baik itu Pilpres maupun Pileg serta Pilkada beberapa
waktu lalu dapat terurai kembali kedalam suatu bingkai kebersamaan yang saling
menguatkan satu sama lain.
Ketua Panitia Halal Bihalal RKB
Pulau Lombok, Dr Iwan Harsono, mengatakan dalam kegiatan halal bihalal kali ini,
selain dihadiri oleh ratusan masyarakat Bima yang ada di Pulau Lombok, juga
dihadiri oleh tokoh nasional Brigjen Polisi (Pur) Drs H Abdul Ghany Abubakar
dari Jakarta yang pada saat kegiatan itu ikut memberikan ceramah. Selain itu
juga ikut hadir Qori Internasional, Syamsuri Firdaus, yang berkesempatan
melantunkan lantunan ayat-ayat suci Al-Qur’an.
Nampak juga hadir Kepala
Kejaksaan Tinggi (Kejati) NTB, Arif SH MH., yang merupakan putra kebanggaan
masyarakat Bima, yang terlihat mengikuti mata rangkaian acara tersebut hingga
selesai. (GA. 211/215*).