TGH Ahyar Abduh
Mataram,
Garda Asakota.-
Mantan Calon Gubernur NTB, TGH
Ahyar Abduh, mengaku telah banyak menerima, mendengar dan mendapatkan aspirasi dari
masyarakat Kota Mataram yang meminta salah satu putranya yang bernama Badrut Taman
Ahda, untuk ikut tampil mengadu kepiawiannya dalam berpolitik jelang Pemilihan
Kepala Daerah (Pilkada) Kota Mataram 2020.
“Yah didorong terus dan silahkan
saja karena masyarakat sudah menyampaikan aspirasinya. Tentu, saya bersikap apa
adanya saja,” kata pria yang juga Walikota Mataram ini kepada wartawan, Senin
02 September 2019 di Kantor DPRD NTB usai mengikuti pelantikan anggota DPRD NTB
Periode 2019-2024.
Pihaknya menepis adanya anggapan
dari sebagai orang yang menilai sosok Ahda masih sangat muda untuk ikut
dicalonkan menjadi Walikota dan atau Wakil Walikota. “Saya sendiri ikut terjun
ke dunia politik itu umur 27 tahun. Kalau Ahda itu umurnya sudah 30 tahun.
Kalau dilihat dari aspek latar belakang akademiknya juga tidak diragukan dengan
figur-figur lain. Jadi soal usia itu relative aja,” tepis Ahyar Abduh.
Pihaknya mengaku akan bersikap
realistis untuk melihat peluang yang bisa diambil oleh Ahda dalam ajang Pilkada
2020. “Saya akan bersikap realistis aja. Kebetulan saat sekarang ini komunikasi
politiknya tengah dibangun dengan semua figur, apalagi dengan H Mohan, yang
memang beliau (H Mohan, red.) adalah paket saya dari dulu. Jadi politik itu
haruslah realistis, tidak ada istilhanya ‘pokoknya’, karena semua menghendaki
kemenangan dalam rangka pengabdian kepada masyarakat,” tukasnya. (GA. Im*)