 |
| Ketua Baznas Kota Bima |
Kota Bima, Garda Asakota.-
Program pemberian modal usaha Produktif kepada 80 orang pelaku usaha telah direalisasikan Baznas Kota Bima pada akhir tahun lalu dengan nominal bantuan masing masing senilai Rp2,4 juta.
Dalam pengantarnya saat itu di Aula Pemkot Bima tepatnya tanggal 27 Desember 2021, Ketua Baznas menekankan bahwa bantuan modal usaha produktif tersebut diminta untuk disetorkan kembali kepada Baznas sebagai tabungan, bukan cicilan hutang karena Baznas bukanlah lembaga simpan pinjam.
Ketua Baznas Kota Bima, H. Nurdin Mansyur, S.Sos, MM, mengatakan kebiasaan dan semangat menabung harus ditumbuh kembangkan kepada elemen masyarakat termasuk kepada para penerima bantuan modal usaha Produktif dari Baznas agar dengan modal tersebut mereka dapat mandiri.
"Kami yakin dengan bantuan modal ini para penerima dapat mengembangkan usahanya kemudian mereka sisihkan sedikit sebagai tabungan setiap bulannya ke Baznas. Kalau mau uangnya cepat kembali, ya setorkan Rp200 ribu per bulan," ujarnya kepada wartawan, Rabu (2/2/2022).
Diakuinya, di Januari kemarin sudah 90 persen penerima bantuan modal usaha telah menyetorkan tabungannya ke Baznas, ada yang menyetor Rp200 ribu dan ada juga yang menyetor Rp100 ribu.
"Dan kami pastikan bahwa tabungan tersebut akan dikembalikan utuh pada penerima bantuan bukan orang lain. Kami berharap, setelah dikembalikan utuh Rp2,4 juta, mereka ini bisa menjadi Muzakki (pemberi zakat) bukan sebagai mustahik (penerima zakat) lagi," harapnya. (GA. 003*)
