Kadis Kominfotik Kota Bima, Drs. H. Mahfud, M.Pd |
Kota Bima, Garda Asakota.
Pemerintah Kota (Pemkot) Bima membantah sekaligus mengklarifikasi tentang pembangunan jaringan ari bersih yang berada di Kadole dan Oi Fo'o Kecamatan Rasanae Timur Kota Bima.
Sebagaimana klarifikasi yang disampaikan oleh Kadis Kominfotik Kota Bima, Drs. H. Mahfud, M.Pd, bahwa apa yang dikatakan oleh Al-Imran, SH, tidak benar dan menurutnya lebih condong fitnah.
Dia menegaskan bahwa, anggaran yang pergunakan dalam proyek jaringan air bersih dan sanitasi tersebut berjumlah Rp4.879.540.000,- (empat miliar delapan ratus tujuh puluh sembilan juta lima ratus empat puluh ribu rupiah) yang digunakan di perumahan Oi Fo'o 1 sebanyak Rp2.590.000.000,- dan Perumahan Oi Fo'o II sebanyak Rp2.289.540.000,-.
"Semua kegiatan proyek tersebut telah selesai dan semua bisa dipertanggung jawabkan," tegas H. Mahfud, dalam klarifikasi yang disampaikan pihaknya ke Garda Asakota, Rabu (17/8/2022).
Adapun mengenai pembangunan Bak Resevoir di tahun berikutnya, kata Mahfud, wajib dilaksanan untuk menampung air yang telah disedot kemudian selanjutnya didistribusikan ke masing-masing perumahan warga di kompleks tersebut.
Perlu juga disampaikannya bahwa masalah ketersediaan air selama ini karena pertama, mesin penyedot air tersambar oleh petir (sehingga panel listrik tidak stabil) dan akhirnya rusak.
Kedua, alat penyedot air hidup terus dan lupa/tidak di matikan sehingga rusak, kemudian diikuti juga dengan masih banyaknya warga yang enggan pindah sehingga perumahan kurang terurus.
"Sekarang Alhamdulillah semua teratasi (air dan sanitasi) telah berjalan dengan baik dan lancar, dan masalah-masalah kecil seperti adanya sebagian kecil pipa-pipa yang rusak akan segera ditangani oleh KP-SPAM (akibat tidak ditinggali)," tegasnya.
Kadis Kominfotik menegaskan bahwa Pemerintah Kota bersama masyarakat akan terus memperhatikan fasilitas yang dibutuhkan agar aktivitas tersebut berjalan lancar seperti dalam tahun ini juga akan terbangun BTS/tower jaringan telekomunikasi untuk wilayah Kadole Oi Fo'o dan sekitarnya.
"Harapan Pemerintah Kota Bima dalam hal ini Bapak Walikota agar masyarakat segera pindah dan hidupkan suasana bermasyarakat di Kadole dan Oi Fo'o, sehingga pembangunan berjalan serta penataan sungai juga berjala lancar dan aman," pungkasnya. (GA. 212*)