.jpg) |
| Sekretaris DPD PDI Perjuangan NTB, H Lalu Budi Suryata, dan Sekjen DPP PDI Perjuangan, Hasto Kristianto. |
Mataram,
Garda Asakota.-
Litbang
Kompas merilis hasil survei terbaru elektabilitas partai politik (parpol) di
seluruh Indonesia. Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) meraih
elektabilitas tertinggi di wilayah Bali dan Nusa Tenggara (Nusra).
Partai besutan
Presiden Kelima, Megawati Soekarnoputri itu, berhasil unggul dibanding parpol
lain di wilayah Bali - Nusra dengan elektabilitas 43,9 persen. Hasil survei
Litbang Kompas tersebut disambut baik oleh PDIP NTB.
Sekretaris
DPD PDIP NTB, H. Lalu Budi Suryata, mengaku, bersyukur atas raihan hasil survei
yang dirilis salah satu lembaga survey kredibel nasional tersebut.
Anggota DPRD
NTB, menegaskan, bahwa kader PDIP, khususnya di Bali-Nusra rutin memberikan
bantuan kongkret untuk masyarakat. Misalnya langkah-langkah atau kegiatan
penghijauan, pemberian bantuan disabilitas, termasuk pemberian bantuan sembako
setiap tahun bagi masyarakat yang tidak mampu.
Langkah itu,
merupakan arahan Ketua Umum DPP Hj. Megawati Soekarnoputri yang sudah
menginstruksikan agar segenap jajaran partai menjadi yang terdepan dalam
membantu masyarakat ketika terjadi bencana dan membutuhkan.
"Poinnya
adalah kader PDI Perjuangan selalu hadir di tengah-tengah masyarakat menangis
tertawa bersama rakyat," tegas Lalu Budi, Rabu (24/5) kemarin.
Menurut
Ketua Badan Kehormatan (BK) DPRD NTB itu, di seluruh lembaga survei PDIP memang
selalu menempati posisi puncak selama dua tahun terakhir.
Hal ini
merupakan buah dari perjuangan kader-kader PDIP baik di legislatif maupun
eksekutif yang telah banyak berbuat untuk masyarakat.
"Perbuatan
kami dirasakan kehadirannya oleh masyarakat. Di samping itu pula kepemimpinan
Jokowi dengan tingkat kepuasan yang tinggi juga menjadi pendongkrak signifikan
bagi tingginya elektabilitas PDIP," kata Lalu Budi.
Litbang
Kompas merilis hasil survei elektoral partai politik (parpol) berdasarkan
wilayah Indonesia. Survei dilakukan melalui wawancara tatap muka pada 29 April
hingga 10 Mei 2023.
Sebanyak
1.200 responden dipilih secara acak menggunakan metode pencuplikan sistematis
bertingkat di 38 provinsi di Indonesia. Tingkat kepercayaan survei 95 persen
dengan margin of error penelitian +-2,83 persen dalam kondisi penarikan sampel
acak sederhana.
Litbang
Kompas merilis hasil survei parpol di Sumatera, Jawa, Bali-Nusa Tenggara,
Kalimantan, Sulawesi, dan Maluku-Papua. Adapun hasilnya sebagai berikut:
Hasil Survei
Litbang Kompas elektabilitas parpol di Bali-Nusa Tenggara:
PKB 1,5%
Gerindra
12,1%
PDIP 43,9%
Golkar 6,1%
NasDem 4,5%
PKS 0%
PAN 1,5%
Demokrat
6,1%
PPP 0%
Perindo 3%
Lainnya 1,6%
Tidak tahu
19,7%. 031.
(**)
