.jpg) |
| Pimpinan Baznas RI bapak Prof Ir HM Nadratuzzaman Husen, MS., MEC, Ph.D., saat memberikan sambutan pada acara peletakan batu pertama pembangunan RSB Kota Bima, pada Sabtu pagi 17 Juni 2023 |
Kota Bima, Garda Asakota.-
Rumah Sehat Baznas (RSB) Kota Bima mulai dibangun. Rumah sehat
yang diperuntukan bagi kaum dhuafa dan para mustahiq ini mulai diletakan batu
pertama pembangunannya oleh Pimpinan Baznas RI bapak Prof Ir HM Nadratuzzaman
Husen, MS., MEC, Ph.D., pada Sabtu pagi 17 Juni 2023.
“Filosofinya Rumah Sehat Baznas bahwa kita menginginkan semua
penduduk kita sehat. Mereka datang ke RSB ini hanya ingin sehat,” ujarnya usai
meletakan batu pertama pondasi RSB Kota Bima.
Menurutnya, pembangunan RSB ini diperuntukan untuk menyantuni
kaum dhuafa serta para mustahik agar selalu sehat sehingga bisa bekerja dan
produktif dengan baik.
“Karena kalau Baznas memberikan zakat untuk usaha tapi mustahik
tidak sehat, tentu nggak jalan programnya. Jadi modal terbesar kita itu sehat, kalau
tidak sehat kita nggak bisa apa-apa,” ujarnya.
Pihaknya berharap agar Pemerintah Daerah tetap komit dan sehati
dengan Baznas dalam kerangka sebagai pelayan kaum dhuafa.
“Kami juga meminta dukungan kepada MUI untuk terus memberikan
pemahaman kepada para muzaki tentang betapa pentingnya zakat itu. Karena kalau
tidak ada yang membayar zakat, Baznas jelas nggak bisa punya program tambahan,”
ungkapnya.
Karena peran muzaki itu sangatlah penting, lanjutnya, Baznas
membuat bagaimana caranya menjalin hubungan baik dengan muzaki sehingga dengan
sendirinya mereka secara ikhlas akan membayar zakatnya ke Baznas dan Baznas pun
akan membuktikan dengan sebuah kepercayaan
"Ini sesuai dengan salah satu program Baznas yaitu
Kepercayaan,” imbuhnya.
Pihaknya juga berharap kepada para pimpinan Baznas se-Pulau
Sumbawa yang ikut hadir diacara peletakan batu pertama pembangunan RSB Kota
Bima, dapat menjadikan contoh teladan apa yang di lakukan oleh Pemkot Bima dan
Baznas-nya untuk terus menjalin komunikasi dengan Baznas RI.
Sementara itu, dalam pengantarnya Ketua Baznas Kota Bima, H Nurdin
Mansyur, S.Sos., MM., menyampaikan ucapan terimakasihnya kepada Pimpinan Baznas
RI yang telah hadir di Kota Bima melihat langsung sekaligus meletakkan batu
pertama pembangunan RSB Kota Bima.
“Proses mewujudkannya butuh waktu yang cukup lama. Tapi
Alhamdulillah berkat dukungan Walikota Bima yang bergerak cepat menyampaikannya
ke Baznas Pusat, rencana kami untuk membangun RSB di Kota Bima akhirnya bisa disetujui,”
kata H Nurdin.
RSB ini, menurutnya, merupakan RSB ke delapan di seluruh
Indonesia dan satu-satunya RSB di NTB.
“Mudah-mudahan RSB ini selanjutnya bisa menjadi Rumah Sakit
Baznas Kota Bima,” ujarnya.
Pembangunan RSB, kata Nurdin, akan memakan waktu 150 hari
kalender.
“Akan tetapi untuk membangun RSB ini, semua tergantung
transferan dana dari Baznas Pusat. Insha Allah kalau lancar pasti cepat jadi,” imbuhnya.
Walikota Bima, HM Lutfi, yang ikut hadir dalam kegiatan tersebut
mengaku bangga dan bersyukur dengan adanya pembangunan RSB tersebut.
“Selain menjadi satu-satunya RSB yang ada di NTB, juga bisa
menjadi penyangga rumah sakit kota saat ini mengingat saat ini Peserta BPJS
Kesehatan Kota Bima telah mencapai 90 porsen,” ungkapnya.
Pihaknya berharap adanya kerjasama semua pihak agar dapat mensosialisasikan
keberadaan RSB dengan masif kepada masyarakat.
“Jangan berjalan sendiri-sendiri. Kalau sendiri performance-nya
tidak akan terbentuk. Sebab ini semua dalam rangka membantu masyarakat kita
yang kurang beruntung,” tandasnya.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut yakni Ketua Baznas Provinsi
NTB, Ketua Baznas se-Pulau Sumbawa, Ketua MUI Kota Bima, Ketua FKUB, Pimpinan
OPD Lingkup Kota Bima, Perwakilan BUMN serta Camat dan Lurah se-kecamatan
Mpunda. (GA.335*)
