Pemerintah Kabupaten Bima Rabu (14/3), melakukan monitoring penggunaan Dana Alokasi Khusus (DAK) pendidikan tahun 2010 dan 2011 yang kini tengah dikerjakan. Monitoring yang dipimpin langsung Wakil Bupati Bima, Drs. H. Syafruddin, M.Pd, dilakukan secara acak di beberapa sekolah yang ada Kecamatan Palibelo, Monta dan Woha yang mendapat kucuran dana DAK.
Seperti dilansir Kabag Humaspro Pemkab Bima, Drs, Aris Gunawan, tampak juga dalam Rombongan monitoring, Kasub¬din Pendidikan Dasar Dikpora Kabupaten Bima Drs. H. Dahlan, Sekretaris Inspek¬torat Kabupaten Bima Salahudin, SH, Kabid Mutasi Badan Kepegawaian Daerah Drs. Agus Salim beserta Camat dimasing-masing lokasi monitoring berlangsung.
Seperti biasa, sebelum melakukan pengecekan Wabup berkelakar, “Wah, kalau seperti ini bisa untung banyak nih yang dapat proyek,” seloroh Wabup. Secara keseluruhan Wabup menilai pembangunan fisik yang telah dilakukan dibeberapa sekolah yang dikunjungi cukup baik. “Saya cukup puas dengan hasil pengerjaan proyek yang ada,” katanya. Meski, Dia mengakui ada sedikit kekurangan yang ada tetapi itu tidaklah terlalu penting. Sebab, secara fisik bangunan, kualitas dan sudah memenuhi syarat yang ditentukan penggunaan dana DAK. “secara kualitas pengerjaan saya anggap baik dan sesuai dengan perencanaan anggaran yang telah ditentukan”.
Karena itulah, Wabup, memberikan apresiasi yang baik terhadap kepala sekolah yang telah selesai mengerjakan proyek dana DAK tahun 2010. Dan, berharap pelaksa¬naan proyek dana DAK 2011 dapat segera diselesaikan dan dituntaskan sesuai dengan waktu yang telah ditentukan. “Saya senang, penggunaan dan DAK sampai saat ini tidak ada masalah. Apalagi, pertanggungjawaban administrasi proyek sudah sesuai dengan waktu yang telah ditetapkan,” katanya lagi. Sementara itu, dalam catatan H. Dahlan kucu¬ran dana DAK tahun 2010 untuk SD dan SMP senilai Rp. 22,637 milyar, tahun 2011 Rp. 24.825 milyar. Tahun 2012 yang beberapa hari kedepan akan dilakukan tender senilai Rp. 19.500 milyar. (GA. 212*)
