Tingkatkan Kualitas Transportasi di BIL, Dishubkominfo Luncurkan 10 unit Damri

Kerjasama DishubKominfo NTB dengan Media Garda Asakota  

Mataram, Garda Asakota.- Mendukung program Pemerintah Propinsi NTB dalam meningkatkan pelayanan prima pada masyarakat di bidang transportasi, Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informasi (Dishubkominfo) NTB terus berupaya mencari terobosan yang tepat guna dalam mewujudkan cita-cita pemerintah tersebut. Sala satunya adalah dengan meluncurkan
Bus transportasi Damri untuk mendukung arus transportasi yang berada di area Bandara Internasional Lombok (BIL). Dishubkominfo NTB telah menggan¬deng sala satu mitra kerjanya yakni Perum Damri sebagai penyedia kendaraan yang akan dipakai oleh para penumpang yang hendak menuju dan pulang dari BIL. Tujuannya tidak lain yakni ingin membe¬rikan rasa nyaman dan aman bagi para penumpang sehingga arus transportasi yang ideal yang selama ini diharapkan oleh masyarakat terutama Pemerintah provinsi NTB bisa terwujud. Tanggal 4 April lalu, Perum Damri telah mengoperasikan 10 unit kendaraan baru dengan kapasitas 27 tempat duduk, yang diluncurkan secara resmi oleh Kepala Dishubkominfo NTB, Ir Ridwansyah, MM. Dengan beroperasinya Damri yang baru untuk spesifikasi moda transportasi di BIL, menjadikan BIL sebagai satu-satu bandara International yang menggunakan bus Damri sebagai sarana angkutan bagi masyarakat yang ada diarea BIL. “Damri yang dikeluarkan ini sesuai dengan spesifikasi BIL karena berjumlah 27 tempat duduk. Hal ini disesuaikan dengan kondisi penumpang yang ada serta berbagai factor lainnya,” aku Kepala Dishubkominfo NTB, Ir Ridwansyah ,MM, kepada warta¬wan, Sabtu (21/4). Dia berharap, armada Damri yang baru datang beberapa waktu lalu di NTB ini diharapkan bisa mem¬beri¬kan akses dan kemudahan bagi masyarakat, sehingga mampu menjawab kesulitan para penumpang atas masalah transportasi itu sendiri. “Kehadiran ke sepuluh armada Damri yang baru ini bukan untuk menam¬bah armada yang lama yang sebelumnya berjumlah 7 unit. Melainkan kehadiran Damri baru ini untuk mengganti ke-7 Bus lama yang beroperasi di BIL. Pergantian bus lama dengan yang baru ini didasarkan pada keputusan yang dibuat sejak awal,” imbuhnya. Dibandingkan penggunaan bus yang berukuran besar, penggunaan bus berukuran sedang ini sangat efektif dan efisien. Mengingat, bus besar yang berope¬rasi sebelumnya tidak terlalu segnifikan dalam memuat penumpang. Pengoperasian bus Damri yang baru berukuran sedang ini, merupakan usaha pihak Damri dalam mem¬berikan pelayanan yang maksimal kepada masyarakat sesuai dengan kesepakatan yang dibuat, mengingat Damri telah dahulu ada sebagai media transportasi bagi masya¬rakat,khususnya yang ada didaerah-daerah.

“Untuk itu sudah sewajarnya kita berikan apresiasi yang positif bagi Damri atas pengabdiannya kepada masyarakat,” ungkap Ridwansyah. Pihaknya berharap kepada pihak Damri untuk tidak mengem¬balikan Bus Damri yang berukuran besar yang pernah beroperasi di BIL pada pihak pusat, melainkan bus Damri yang besar itu dimanfaatkan sebagai Moda transportasi perintis di NTB khususnya untuk daerah-daerah dipulau Sumbawa yang menurutnya sangat membutuhkan bus Damri. “Saya juga berharap kepada semua pihak agar dapat mendukung semua program yang di jalankan oleh pemerintah ini, terutama dalam dunia transportasi, meng¬ingat media transportasi adalah penopang utama dalam merespon setiap keberhasilan masyarakat yang ada dikota maupun di pedesaan,” pesannya. Sementara itu, Kepala Stasiun Perum Damri Mataram, Drs. Ferdik Sakona, mengungkapkan bahwa pengoperasian kesepuluh unit bus Damri yang berukuran sedang untuk dioperasikan diaera BIL merupakan sebuah tekad bagi pihak Damri untuk melayani masyarakat NTB. Ke sepuluh Damri yang baru ini akan mengganti Damri yang dipinjamkan pihak Damri karena sesuai rencana Pemda melalui Dishub Kominfo NTB akan mengopera¬sikan angkutan pemandu Moda transportasi BIL dengan menggunakan bus baru medium Full AC. Upaya untuk mengganti bus tersebut dapat diterealisasi hari ini berkat dukungan dari semua pihak, terutama Gubernur NTB dan kadis Dishub Kominfo NTB. Menurutnya, Gubernur dan kadis Dishub¬kominfo NTB tak pernah lelah dalam memperjuangkan segala sesuatu yang menyangkut masalah transportasi di NTB. Semangat yang begitu besar itulah yang memacu kami dari pihak Damri untuk terus berusaha semaksimal mungkin dalam memberikan yang terbaik bagi masyarakat. Untuk itu, besar harapan kami agar semua pihak merespon baik kehadiran Damri baru yang beroperasi disekitar area BIL ini. “Sehingga kedepannya tidak ada lagi masalah yang terjadi menyangkut angkutan itu sendiri,” tandas Ferdik. (GA. 122/adv*)