Ketua KPU NTB, Suhardi Soud, bersama dengan Ketua Bawaslu NTB, Mohammad Khuwailid, didampingi para komisioner KPU dan Bawaslu NTB, usai pleno penetapan rekapitulasi suara Pemilu 17 April 2019 Provinsi NTB di Hotel Lombok Raya, Senin 13 Mei 2019.
Mataram, Garda Asakota.-
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi NTB, Minggu 12 Mei 2019, sekitar pukul 23.55 wita di Hotel Lombok Raya Kota Mataram, sukses menuntaskan sekaligus menetapkan hasil pleno rekapitulasi suara Pemilu 17 April 2019 untuk semua tingkatan di Provinsi NTB.
Pelaksanaan pleno rekapitulasi suara itu pun sekitar pukul 03.00 wita, Senin 13 Mei 2019, langsung ditutup oleh KPU NTB tanpa adanya hambatan apapun dengan terlebih dahulu dilakukan foto bersama antara Komisioner KPU NTB, Komisioner Bawaslu NTB, dan saksi-saksi Parpol dan saksi DPD RI.
Berdasarkan data sertifikat Rekapitulasi Hasil Penghitungan Perolehan Suara KPU NTB, untuk Pemilihan Presiden Pemilu 2019, data pengguna hak pilih yakni total sebesar 3.040.686.- yang terdiri dari jumlah pengguna hak pilih dalam DPT yakni sebesar 2.921.077.-, dan jumlah pengguna hak pilih dalam Daftar Pemilih Tambahan (DPTb) yakni sebesar 9.881.- serta jumlah pengguna hak pilih dalam DPK yakni sebesar 109.728.- dari total Data Pemilih di NTB yakni sebanyak 3.792.056.-
Sementara jumlah seluruh pemilih disabilitas yang terdaftar dalam DPT, DPTb dan DPK adalah sebesar 7.027.-dari total jumlah itu yang menggunakan hak pilihnya adalah sebanyak 4.622.-
Pada pelaksanaan Pemilu 17 April 2019, untuk Pemilihan Presiden, Jumlah surat suara yang digunakan adalah sebesar 3.040.686.- yang terdiri dari jumlah surat suara yang diterima termasuk cadangan 2% dari DPT adalah sebanyak 3.751.792.- Untuk jumlah surat suara yang dikembalikan oleh pemilih karena rusak/keliru coblos adalah sebanyak 4.281.- sementara jumlah surat suara yang tidak digunakan/tidak terpakai termasuk sisa surat suara cadangan adalah sebanyak 706.825.-
Berdasarkan hasil pleno rekapitulasi suara tingkat KPU NTB untuk Pemilihan Presiden, pasangan Capres dan Cawapres, Prabowo Subianto dan Sandiaga S Uno, berhasil meraup suara terbanyak dengan perolehan suara sebanyak 2.011.319.- Sementara pasangan Capres dan Cawapres, Joko Widodo dan KH Makruf Amin, hanya mendapatkan 951.242 suara.
Adapun perolehan suara Capres dan Cawapres pada setiap Kabupaten/Kota di NTB adalah sebagai berikut. Di Kabupaten Lobar, Prabowo-Sandi meraih suara sebanyak 294.638.-, dan Jokowi-Makruf meraih suara sebanyak 106.322.- Untuk Kabupaten Lombok Tengah, Prabowo-Sandi juga meraih kemenangan dengan perolehan suara sebanyak 421.653 suara, sementara Jokowi-Makruf hanya meraih suara sebanyak 169.565 suara. Di Kabupaten Lombok Timur pun, pasangan Prabowo-Sandi meraih suara terbanyak yakni sekitar 427.670.-, sementara Jokowi-Makruf hanya meraup sekitar 281.160 suara.
Di Kabupaten Sumbawa, pasangan Prabowo-Sandi unggul dengan Raihan suara sebanyak 170.746 suara, Sementara Jokowi-Makruf meraup suara sekitar 105.358.- Di Kabupaten Dompu, Prabowo-Sandi meraih suara sebanyak 104.192.- sementara Jokowi-Makruf meraup suara sekitar 37.767.-
Di Kabupaten Bima, Prabowo-Sandi meraup kemenangan dengan meraih suara sebanyak 240.083 suara, sementara pasangan Jokowi-Makruf hanya meraup sekitar 43.556 suara. Di kabupaten Sumbawa Barat, Prabowo-Sandi juga menang dengan perolehan suara sebanyak 49.165 suara, sementara Jokowi-Makruf meraih 29.641 suara.
Di Kota Mataram, Prabowo-Sandi juga menang dengan meraih suara sebanyak 156.413 suara, sementara Jokowi-Makruf hanya meraup 91.417 suara.
Begitu pun dengan di Kota Bima, Prabowo-Sandi juga menang dengan meraup suara sebanyak 75.576 suara, sementara Jokowi-Makruf hanya meraup suara sebanyak 15.644 suara. Dan untuk Kabupaten Lombok Utara, Prabowo-Sandi juga menang tipis dengan perolehan suara sebanyak 71.183 suara, sementara Jokowi-Makruf meraup sebanyak 70.812 suara. (GA.211*)
