Kota Bima, Garda Asakota.-
PHBI Kota Bima menggelar acara pe¬ringatan 1 Muharram 1434 Hijriah tingkat Kota Bima Rabu (21/11), bertempat di gedung Convention Hall Paruga Nae. Acara dihadiri oleh Walikota, HM. Qurais H. Abidin, Wakil Ketua DPRD, Feri Sofyan, SH, serta sejumlah pejabat lingkup Peme¬rintah Daerah Kota Bima. Dalam sambutan¬nya, Walikota Bima mengungkapkan bahwa, bulan Muharram merupakan bulan pertama dalam kalender Islam, atau tahun Hijriah, yang memiliki banyak keutamaan.
“Sehingga bulan ini disebut bulan Allah (syahrullah). Beribadah pada bulan Muharram pahalanya dilipat gandakan,” ungkapnya. Pada kesempatan itu, pihaknya menga¬jak seluruh masyarakat untuk tidak mele¬watkan kesempatan untuk mencari kebai¬kan sebanyak-banyaknya dari bulan Muhar¬ram ini, antara lain memperkuat kepedulian sosial, memperkuat persaudaraan atau ukhuwah islamiyah. “Karena hal itulah yang akan mampu mencegah kita dari per¬pecahan dan konflik,” katanya. Berkaitan dengan makna yang lebih mendalam, bulan Muharram identik dengan hijrah, atau perubahan. Tidak ada sesuatu yang tidak berubah kecuali perubahan itu sendiri. Perubahan itu terjadi dengan sendirinya karena waktu yang terus berjalan. “Namun, perubahan perilaku manusia memerlukan ikhtiar yang diawali niat,” ucap pria yang kerap disapa Aji Qurais ini seraya mengajak semua pihak untuk bersama-sama mengu¬bah diri menjadi lebih baik, serta mem¬bangun kebersamaan yang lebih kokoh, karena kebersamaan menjadi modal dasar untuk melaksanakan berbagai kegiatan pembangunan dan meraih berbagai prestasi. “Termasuk untuk menyelesaikan pem¬bangu¬nan Masjid Raya Al-Muwahiddin Bima. Kita akan upayakan bersama agar masjid raya ini menjadi sebuah karya besar yang dapat kita banggakan serta wariskan kepada anak cucu,” ajaknya. Peringatan 1 Muharram 1434 Hijriah tersebut sekaligus sebagai ajang pelepasan peserta MTQ KORPRI tingkat Nasional yang akan berlangsung di Makassar Sula¬wesi Selatan, serta pelepasan kafilah MTQ Kota Bima yang akan mengikuti MTQ Tingkat Provinsi NTB di Kabupaten Lom¬bok Barat. Kepada para anggota kafilah, Walikota menitip doa dan harapan, semoga mereka mampu menjaga nama baik serta mengharumkan Kota Bima pada tingkat provinsi maupun nasional, menyusul sekian banyak prestasi yang telah diukir sebelum¬nya. Berdasarkan pernyataan Kasubag Humas dan Pemberitaan Humaspro Kota Bima, Ihya Ghazali, S. Sos, peserta MTQ KORPRI tingkat Nasional dilepas berjum¬lah tiga orang, sedangkan kafilah MTQ Kota Bima yang akan mengikuti MTQ Tingkat Provinsi NTB di Kabupaten Lom¬bok Barat berjumlah 19 orang. (GA. 212*)
PHBI Kota Bima menggelar acara pe¬ringatan 1 Muharram 1434 Hijriah tingkat Kota Bima Rabu (21/11), bertempat di gedung Convention Hall Paruga Nae. Acara dihadiri oleh Walikota, HM. Qurais H. Abidin, Wakil Ketua DPRD, Feri Sofyan, SH, serta sejumlah pejabat lingkup Peme¬rintah Daerah Kota Bima. Dalam sambutan¬nya, Walikota Bima mengungkapkan bahwa, bulan Muharram merupakan bulan pertama dalam kalender Islam, atau tahun Hijriah, yang memiliki banyak keutamaan.
“Sehingga bulan ini disebut bulan Allah (syahrullah). Beribadah pada bulan Muharram pahalanya dilipat gandakan,” ungkapnya. Pada kesempatan itu, pihaknya menga¬jak seluruh masyarakat untuk tidak mele¬watkan kesempatan untuk mencari kebai¬kan sebanyak-banyaknya dari bulan Muhar¬ram ini, antara lain memperkuat kepedulian sosial, memperkuat persaudaraan atau ukhuwah islamiyah. “Karena hal itulah yang akan mampu mencegah kita dari per¬pecahan dan konflik,” katanya. Berkaitan dengan makna yang lebih mendalam, bulan Muharram identik dengan hijrah, atau perubahan. Tidak ada sesuatu yang tidak berubah kecuali perubahan itu sendiri. Perubahan itu terjadi dengan sendirinya karena waktu yang terus berjalan. “Namun, perubahan perilaku manusia memerlukan ikhtiar yang diawali niat,” ucap pria yang kerap disapa Aji Qurais ini seraya mengajak semua pihak untuk bersama-sama mengu¬bah diri menjadi lebih baik, serta mem¬bangun kebersamaan yang lebih kokoh, karena kebersamaan menjadi modal dasar untuk melaksanakan berbagai kegiatan pembangunan dan meraih berbagai prestasi. “Termasuk untuk menyelesaikan pem¬bangu¬nan Masjid Raya Al-Muwahiddin Bima. Kita akan upayakan bersama agar masjid raya ini menjadi sebuah karya besar yang dapat kita banggakan serta wariskan kepada anak cucu,” ajaknya. Peringatan 1 Muharram 1434 Hijriah tersebut sekaligus sebagai ajang pelepasan peserta MTQ KORPRI tingkat Nasional yang akan berlangsung di Makassar Sula¬wesi Selatan, serta pelepasan kafilah MTQ Kota Bima yang akan mengikuti MTQ Tingkat Provinsi NTB di Kabupaten Lom¬bok Barat. Kepada para anggota kafilah, Walikota menitip doa dan harapan, semoga mereka mampu menjaga nama baik serta mengharumkan Kota Bima pada tingkat provinsi maupun nasional, menyusul sekian banyak prestasi yang telah diukir sebelum¬nya. Berdasarkan pernyataan Kasubag Humas dan Pemberitaan Humaspro Kota Bima, Ihya Ghazali, S. Sos, peserta MTQ KORPRI tingkat Nasional dilepas berjum¬lah tiga orang, sedangkan kafilah MTQ Kota Bima yang akan mengikuti MTQ Tingkat Provinsi NTB di Kabupaten Lom¬bok Barat berjumlah 19 orang. (GA. 212*)