Foto:Gubernur NTB, DR. TGKH. M. Zainul Majdi, LC. bersama Ketua PGRI NTB, H. Ali Rahim dan Anak-anak NTB Usai Peringatan Hardiknas, Selasa (02/05). |
Mataram, Garda Asakota.-
Gubernur NTB, DR. TGHM. Zainul Majdi, Lc., memberikan pesan yang sangat indah kepada masyarakat NTB saat perayaan Hardiknas, Selasa (02/05). Berikut ini pesan pria yang akrab disapa Tuan Guru Bajang (TGB) ini. “Anak-anak belajarlah dengan tekun dan sungguh-sungguh agar tumbuh menjadi generasi cerdas yang berakhlak mulia. Belajar dan tempalah diri kalian dengan keras. Kalau kalian keras pada diri kalian sekarang, maka dunia akan lunak dimasa yang akan datang, sebaliknya jika kalian lunak pada diri kalian, maka dunia akan keras dimasa mendatang,” pesan Gubernur TGB kepada Siswa-siswi peserta Upacara Hari Pendidikan di Lapangan Bumi Gora Kantor Gubernur, Selasa, (02/05).
Gubernur menegaskan, bahwa untuk menjadi generasi yang hebat dan menguasai dunia maka syaratnya adalah tekun menuntut ilmu dan rajin belajar, serta pandai memanfaatkan waktu dengan sebaik-baiknya. “Selain menambah ilmu pengetahuan dan keterampilan, juga mengasah diri dengan akhlak yang baik,” pesan Gubernur. Gubernur juga mengajak juga seluruh masyarakat untuk mewujudkan NTB yang lebih hebat dan gemilang. Terkait hal itu, maka pembangunan pendidikan masyarakat NTB harus hebat dan bagus.
Visi NTB kedepan, kata TGB adalah mewujudkan NTB yang hebat dan gemilang, NTB yang bisa membanggakan untuk Indonesia. “Visi NTB sekarang adalah mewujudkan NTB yang beriman, berbudaya, berdaya saing dan sejahtera,” tegasnya. Kepada para pendidik dan guru, Gubernur berpesan agar senantiasa memberi kenyamanan kepada siswa. “Jadikan sekolah sebagai tempat yang menyenangkan bagi anak-anak kita. Tidak menakutkan,” tegasnya.
“Jadikan anak peserta didik sekolah bukan sekedar murid, tapi adalah anak kita sendiri yang kita asuh dengan hati,” ujarnya.
Untuk memajukan dunia pendidikan, gubernur meminta guru terus mengembangkan inovasi. Teruskan inovasi agar pembelajaran menyenangkan, tegas TGB. Seraya meminta agar Guru menjadi teladan mewujudkan sekolah yang nyaman bagi disable maupun yang normal.
Kepada para orang tua dan wali murid, TGB mengajak agar menjadikan rumah/keluarga sebagai tempat pembelajaran, tidak hanya belajar ilmu, tetapi akhlak yang baik. “Semua anak adalah amanah bagi kita semua. Dengan bekal pendidikan yang cukup, maka kita berharap anak NTB dapat menjadi anak yang cerdas dan berakhlak mulia,” harap Gubernur lebih lanjut.
Sementara kepada para Birokrat, Gubernur yang juga ulama kharismatik itu, meminta agar menjadikan peralihan kewenangan pendidikan SMA/SMK/SLB ke Provinsi, sebagai momentum peningkatan mutu pendidikan yang lebih baik. “Kewenangan itu harus diisi dengan meningkatkan pembinaan dan dimanfaatkan untuk hal-hal yang lebih positif yang bersifat pemberdayaan,” tandasnya. (GA. IAG*).