 |
| Foto: Tim Penjaringan Bakal Calon Walikota dan Wakil Walikota Partai Gerindra, Sudirman DJ, SH, saat menerima berkas pendaftaran bakal Calon Wakil Walikota Bima, Feri Sofiyan, SH, Senin siang (22/5). |
Kota Bima, Garda Asakota.-
Sebagai Partai Pemenang Pileg kedua setelah Partai Amanat Nasional (PAN), partai Gerindra Kota Bima tentu saja menjadi salah satu partai yang diincar oleh para bakal calon (balon) Walikota maupun Wakil Walikota Bima yang akan maju pada Pilkada 2018 mendatang. Hal itu dibuktikan dengan banyaknya balon yang mengambil formulir dan mendaftar di Sekertariat DPC Gerindra, Kelurahan Pane Kecamatan Rasanae Barat Kota Bima.
Pasca dibukanya kran pendaftaran bakal Calon Walikota dan Wakil Walikota Bima periode 2018-2023, Dewan Pimpinan Cabang Partai Gerindra Kota Bima sudah menerima pengembalian berkas pendaftaran sebelas orang figur, baik yang mendaftar sebagai Bacawalkot maupun Bacawawalkot Bima.
Hal ini terungkap ketika Tim Penjaringan Bakal Calon Walikota dan Wakil Walikota Partai Gerindra menerima berkas pendaftaran bakal Calon Wakil Walikota Bima, Feri Sofiyan, SH, Senin siang (22/5).
"Hingga siang ini dari sebelas figur yang mengambil berkas pendaftaran, sudah delapan figur yang resmi mendaftar di Partai Gerindra Kota Bima," ungkap Perwakilan Tim Penjaringan Bakal Calon Walikota dan Wakil Walikota Partai Gerindra Kota Bima, Isnawir.
Menurutnya, dari sebelas figur tersebut, lima orang diantaranya adalah untuk bakal calon Walikota mereka adalah Nasaruddin, S.Sos,HM. Lutfhi,SE, MM, H.A. Rahman H.Abidin, SE, Ir. H. Sutarman, MM, dan Hj. Ferra Amelia, SE. Sedangkan untuk bakal calon Wakil Walikota, terdapat nama H. Zubair, S.Km, M.Kes, Syafruddin, SH., dan Ketua DPD PAN Kota Bima, Feri Sofiyan, SH. "Jadi, dari sebelas orang figur yang mengambil formulir baru delapan figur yang mengembalikan formulir pendaftaran, baik sebagai bakal calon Walikota maupun wakil Walikota," ungkapnya.
Saat itu sempat dijelaskan kepada Tim Bakal Calon Walikota dan Wakil Walikota Bima bahwa sesuai dengan arahan DPP bahwa sementara ini Gerindra hanya membuka tahapan seleksi administrasi saja dan untuk tahapan selanjutnya masih menunggu arahan dari Dewan Pimpinan Pusat Gerindra. Selanjutnya, kata dia, bila merujuk pada regulasi pada Pilkada sebelumya bahwa ada beberapa hal yang perlu di llakukan oleh kontestan pilkada yakni penyampaian program, survey elektabilitas dan rekam jejak bakal calon serta rapat Pleno DPC untuk merekomendasikan beberapa nama Bakal Calon ke DPP. (GA. 033*)
