Mataram, Garda Asakota.-
Gubernur NTB, Dr.TGH. M. Zainul Majdi, bersama isteri, Hj. Erica Zainul Majdi dan didampingi sejumlah Kepala OPD lingkup Provinsi NTB melaksanakan Roadshow untuk mengunjungi Pemerintah Daerah dan Masyarakat NTB di Pulau Sumbawa. Roadshow TGB ini berlangsung selama 4 (empat) hari sejak Jumat-Senin, (7-10/7/2017), diawali di Kabupaten Sumbawa Barat (KSB).
Saat di KSB, kata Karo Humas Pemprov NTB, H. Irnadi Kusuma, Gubernur yang akrab disapa TGB dan rombongan disambut Bupati KSB, Dr.H.Musyafirin, bersama FKPD dan seluruh jajarannya di Pelabuhan Pototano Alas. "Dari sini TGB dan rombongan menuju Taliwang untuk menunaikan ibadah Sholat Jum’at, sekaligus menjadi khotib di Masjid Agung Darussalam, Kabupaten Sumbawa Barat," ungkapnya.
Dalam khotbahnya TGB menguraikan pentingnya mengamalkan kebaikan untuk mengisi bulan Syawal ini. Ia menegaskan keberkahan bulan Ramadhan, akan dapat dilihat jika pada bulan Syawal dan selanjutnya diisi dengan peningkatan kebaikan. "Keberkahan adalah apabila setelah kebaikan dilanjutkan dengan kebaikan lainnya," ungkap TGB. Di hadapan ratusan jema’ah, tokoh kharismatik ini juga menguraikan resep untuk hidup semakin bermakna dan menjadi manusia yang lebih baik. Maka salah satu risalah tugas manusia yang harus dikerjakan adalah memakmurkan bumi Allah, yakni mengerjakan hal-hal yang mendatangkan kebaikan di muka bumi.
Menurut Gubernur Hafiz Al-Quran tersebut, untuk memiliki kehidupan yang bermakna maka ada 4 tips yang harus dikerjakan untuk mendatangkan kebaikan di muka bumi. Pertama, meningkatkan keimanan dan mengukuhkan tauhid kepada Allah. Keimanan dan tauhid kata TGB adalah inti kehidupan seperti digambarkan dalam surat Al-Ikhlas yang berdasarkan hadits Rasulullah diibaratkan rangkuman sepertiga dari isi Al'Quran. Kedua, melipat gandakan amal baik. Menurutnya Amal saleh akan mengantarkan iman yang baik disisi Allah. Tanpa amal saleh dan iman yang baik, maka semuanya akan sia-sia, ujarnya.
Ketiga, menyisihkan hal yang tidak baik atau Keburukan.
Ia menambahkan bahwa di dalam kehidupan selalu terdapat kontestasi kebaikan dan keburukan. "Keburukan akan mengantarkan kita pada kehancuran. Kalau sudah terlanjur, maka bertaubatlah. Kembali pada Allah, tegasnya. Keempat, adalah Menunaikan tugas dan amanah. Dalam hal ini Tuan Guru menjelaskan bahwa risalah tugas manusia ialah memakmurkan bumi Allah, dengan mengerjakan hal-hal yang mendatangkan kebaikan di muka bumi.
Usai shalat Jumat, Gubernur dan rombongan di antaranya Sekretaris Daerah Provinsi NTB, Ir. H. Rosiyadi Sayuti, P.hD dan beberapa Kepala SKPD melaksanakan makan siang bersama seluruh jama’ah di masjid tersebut didampingi Bupati dan Wakil Bupati KSB beserta jajaran pemerintahan daerah dan para tokoh masyarakat KSB. (GA. IAG*)