Kabupaten Bima, Garda Asakota.-
Setelah seminggu sebelumnya Komunitas Terabas mendaki Tambora melalui lingkar Utara, pada Sabtu 27 Januari 2018, Camat Tambora, Drs. Isra melepas secara resmi sebanyak 50 pendaki dari berbagai komunitas yang dipimpin Jena Teke Kesultanan Bima Muhammad Putra Ferryandi, S.IP. Komunitas tersebut, kata Kabag Humaspro melalui Kasubag Infopem, Ruslan, S.Sos, yakni dari Wanapratala Fakultas Tehnik Unram, Mapala Londa STKIP Bima. Oasis Tala Lotim, PMI, KPA Algura, Tim Fotografer Bima dan personil dari Humas Protokol Setda Kabupaten Bima.
Kegiatan yang diberi tajuk ayo ke Bima Teka Tambora itu juga dilakukan dalam rangka pembuatan film dokumenter tentang pesona dan potensi lingkar Utara Tambora yang dimiliki Kabupaten Bima. Kegiatan pendakian diawali pada hari Jumat pagi dengan melakukan ziarah makam Raja-raja Sanggar di desa Boro. Kemudian shalat Jumat di masjid Bima Sakti Mutiara Sanggar, pengambilan video di mata air Tanpuro dan padang savana lingkar Utara Tambora dengan menampilkan tarian Soka Sape dan dilanjutkan menuju Labu Bili dan Kawinda To i.
Sabtu pagi Rombongan pendaki mulai menuju Taman Nasional Gunung Tambora dan mendaki melalui air terjun Bidadari Sori Marai desa Kawinda To i. Rombongan dibagi dalam tiga tim yaitu tim leader.tim kedua dan tim ketiga atau tim evakuasi. para pendaki kembali ke Kawinda To i pada hari Minggu malam, (28/1). (GA. 212*)