Kabupaten Bima, Garda Asakota.-
Gedung tempat Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) siswa-siswi di Sekolah Dasar Negeri (SDN) Ntoke Kecamatan Wera Kabupaten Bima NTB saat ini kondisinya sangat memprihatinkan. Berdasarkan informasi wartawan, sejak gedung tersebut dibangun tahun 1969 silam beberapa ruang kelas hingga saat ini tidak pernah direnovasi. Makanya, tidak heran bila diantara dari fisik gedung tersebut saat-saat ini tidak lagi dimanfaatkan untuk KBM siswa-siswi mengingat kerusakan gedung yang sudah cukup parah. Selain itu, tidak dimanfaatkannya gedung tersebut juga untuk mengantisipasi keselamatan bagi siswa-siswi setempat.
"Kerusakan fisiknya terjadi di hampir semua bangunan seperti pada bagian tembok dan bagian atapnya. Dari total tujuh lokal ruangan, hanya 2 lokal yang telah direnovasi pada tahun 2015 lalu, sementara tiga lokal lainnya pernah di renovasi ringan tahun 2012 lalu,." ungkap sejumlah guru di SDN Ntoke, Rabu (11/4).
Pihak Kepala Sekolah yang dimintai tanggapannya oleh Garda Asakota mengaku sudah berupaya mengajukan proposal pada dinas terkait maupun pemerintah setempat terkait dengan permintaan anggaran untuk merehabilitasi bangunan tersebut. "Bukan hanya lewat proposal, tetapi secara lisan pun kami sudah beritahukan terkait dengan tingkat kerusakannya, namun hingga saat ini belum ada respon dari dinas terkait," ungkap Kepala SDN Ntoke, Nurhaidah, S. Pd. Sementara itu, KUPTD Dikbudpora Kecamatan Wera, Mawardin, S. Pdi yang dikonfirmasi wartawan via ponselnya mengaku pihaknya akan mengupayakan dana untuk merenovasi SDN Ntoke di tahun anggaran 2018 ini bersamaan dengan SDN/Inpres Nunggi Wera dan SMPN-9 Satap Wora Dalam. "Ketiga sekolah tersebut akan kami upayakan untuk tahun ini," ungkapnya. (GA. 222*)
