Kabupaten Bima, Garda Asakota.-
Warga masyarakat Kecamatan Wera Kabupaten Bima, Selasa (3/4) dihebohkan dengan adanya penemuan kerangka manusia di Karombo Tai Nasi So Amaroda atau sebelah barat Karombo Wera Desa Tawali. Penemuan kerangka manusia tersebut ditemukan oleh beberapa orang warga asal desa Bala yang pada saat itu sedang mencari lebah (madu, red) di lokasi setempat.
"Sebenarnya, penemuan kerangkat tersebut sejak Minggu kemarin, kemudian setelah itu baru dilaporkan pada pihak yang berwajib dalam hal ini Kapolsek Wera," ungkap warga Tawali.
Atas laporan tersebut pihak Polsek kemudian mengkaji dan mendalaminya. Setelat itu, langsung berkomunikasi dan berkoordinasi dengan Kades Bala dan Kades Sangiang. "Baru kemudian, sekitar pukul 09.00 wita, kami langsung ke TKP. Ternyata benar ada kerangka manusia di TKP," ungkap Kapolsek Wera, Ipda H Samsudin, kepada Garda Asakota.
Pihak Polsek Wera langsung menghubungi pihak Tim Forensik identifikasi Polres Bima Kota dan langsung menggelar olah TKP. Usai itu, kata dia, kerangka manusia dibawa ke Puskesmas Tawali Wera untuk dilakukan identifikasi. Berdasarkan hasil identifikasi, kata Kapolsek Wera, penemuan kerangka manusia yang disertai dengan barang bukti berupa celana panjang warna hitam, jaket, sandal, topi, parang serta tas yang berisikan buku hadits, pasta gigi, dan rokok tembakau bermerek surya matahari. Rupanya, dengan adanya barang bukti tersebut pihak Kepolisian tidak sulit melakukan identifikasi karena banyak yang meyakini bahwa kerangka tersebut adalah warga yang dulu pernah dikabarkan hilang.
"Dipastikan bahwa kerangka manusia tersebut adalah kerangka manusia yang pernah dikabarkan hilang sejak akhir tahun 2012 lalu, atas nama Muhdar umur 48 tahun asal Desa Tawali. Ini berdasarkan pengakuan sahabat-sahabat maupun keluarganya yang melihat langsung almarhum Muhdar hendak kepergiannya yang disertai barang bukti bawaannya. Untuk itu, kerangka mayat tersebut telah diserahkan pada pihak keluarga untuk dikebumi," ucap Kapolsek Wera. (GA. 222*)