Mataram, Garda Asakota.-
Gubernur NTB Dr. H. Zulkieflimansyah, SE., M.Sc dan Wakil Gubernur NTB, Dr Ir. Hj. Sitti Rohmi Djalillah kembali menggelar rapat bersama jajaran anggota Forum Koordinasi Pimpinan Daerah ( FKPD) dan Bupati/Walikota se Provinsi NTB, Senin (1/10/2018). Agenda yang dibahas pada pertemuan ini adalah menitikberatkan pada penanggulangan bencana Lombok-Sumbawa.
Disampaikan Gubernur, penanganan bencana sangat mendesak untuk segera dicari jalan keluarnya, melihat kondisi di lapangan yang terjadi, dari dua ratus ribu lebih rumah masyarakat yang rusak terkena bencana, baru enam ribuan unit saja yang bisa difasilitasi dengan dana yang sudah tergelontorkan.
Sementara musim penghujan sebentar lagi akan tiba, mengharuskan hunian sementara (huntara) bagi masyarakat yang rumahnya sudah tidak dapat ditinggali, harus segera difinalisasi.
Untuk itu, melalui pertemuan tersebut Gubernur menghimpun laporan perkembangan rehab-rekon di wilayah kerja masing-masing Bupati/ Walikota, termasuk menerima masukan dari anggota FKPD yang hadir. Harapannya, dengan sinergi semua pihak masalah bencana ini dapat segera dicari jalan keluar terbaiknya.
Gubernur saat itu juga mengungkap adanya kemungkinan membuka kerjasama dengan institusi internasional, mengutip saran hingga menerapkan programnya, demi percepatan penanganan bencana.
Di sisi yang berbeda, Gubernur berharap upaya ke lapangan untuk memotivasi masyarakat agar kembali bangkit, dan bermental mandiri juga terus dilakukan.
“Kita optimalkan kemampuan kita, Insya allah dengan data yang valid, perlahan lahan kita akan terus mengetuk pemerintah pusat untuk segera merealisasikan janji kepada masyarakat, “jelas Gubernur optimis. (*)