Kota Bima, Garda Asakota.-
Keluarga besar MIN Kota Bima pada kegiatan imtaq Jum'at, 5 Oktober 2018 di lapangan dalam (upacara) MIN Kota Bima melaksanakan shalat ghaib dan do'a bersama untuk saudara saudaranya sesama muslim yang tertimpa musibah gempa dan tsunami di Donggala, Sigi dan Palu SULTENG beberapa waktu yang lalu. Semua siswa berdiri menyusun shaf sangat rapi, mereka mengikuti arahan Kepala Madrasah sebelum melaksanakan shalat ghaib. Tidak terkecuali, Bapak/Ibu gurupun dengan khidmad dan seksama mendengar arahan yang disampaikan.
Mereka khusu' menyimaknya. Bahwa musibah yang menimpa kita di dunia ini adalah sebuah keniscayaan, karena Allah SWT punya cara untuk menegur hamba hambaNya atau melaknatnya. "Hal itu bisa melalui gempa, sunami, banjir dan lain lain. Untuk itu kita perkuat keimanan dan ketaatan," ajak Eddy Amryn Kepala MIN Kota Bima, dihadapan seluruh guru dan siswa.
Setelah arahan dilanjutkan dengan pelaksanaan shalat ghaib dan do'a bersama langsung dipimpin oleh kepala madrasah. Kemudian pencerahan mengenai dibalik musibah ada hikmah oleh salah seorang pembina imtaq. MIN Kota Bima juga membuka dan menerima donasi dari Bapak/Ibu guru, siswa siswi dan wali murid untuk musibah di Donggala Palu Sulawesi Tengah yang nanti akan dikumpulkan bersama sama madrasah yang lainnya di Kota Bima ke Kantor Kementerian Agama Kota Bima kemudian akan dikirim ke Donggala Palu SulTeng. (GA. 212*)