Dompu, Garda Asakota.-
Akibat hujan turun dengan intensnya
di sebagian wilayah Kabupaten Dompu. Sekitar pukul 15.23 wita, Jum’at 09
November 2018, banjir bandang menerjang wilayah pemukiman warga di Desa Tolo
Kalo dan di Desa So Nggajah Kecamatan Kempo.
Berdasarkan rilis pers yang
disampaikan oleh Kepala BPBD Kabupaten Dompu, Imran M Hasan, akibat curah hujan
yang begitu tinggi tersebut sekitar pukul 15.23 wita terjadi bencana banjir
bandang di dua desa tersebut dan merendam 300 rumah warga di Desa Tolo Kalo dan
100 unit rumah warga di Desa So Nggajah.
“Untungnya tidak ada korban jiwa
akibat dari kejadian tersebut,” kata Imran.
Selain merendam ratusan rumah warga,
sejumlah fasilitas umum seperti Bangunan SMP So Nggajah, Kantor Desa So
Nggajah, Kantor Desa Tolo Kalo, Sekolah dan Masjid di Desa Tolo Kalo juga ikut
terendam banjir bandang tersebut. Peristiwa banjir ini juga berdampak pada munculnya
antrian panjang kendaraan baik yang datang dari arah Kecamatan Pekat maupun
dari arah Kempo.
Pihaknya belum bisa menaksir total
kerugian yang ditimbulkan akibat bencana banjir ini. “Sampai dengan pukul 19.58
wita, kami belum bisa memastikan berapa total kerugian yang diakibatkan oleh
bencana banjir ini,” imbuh Imran.
Menghadapi bencana banjir tersebut,
menurutnya, Tim TRC BPBD langsung melaksanakan kaji cepat guna menyusun
langkah-langkah penanganan. “Langkah lain yang dilakukan, kami dropping bantuan
makanan siap saji ke lokasi malamnya,” pungkas Imran. (GA. 211*).
