Drs. H. Zainul Arifin, bersama salah seorang warga. (Foto/FB, Abu Ruyan bin Abdurahman). |
Kota Bima, Garda Asakota.-
Di Bima, khususnya Kabupaten Bima siapa yang tidak kenal sosok mantan Bupati Bima, Drs. H. Zainul Arifin, yang saat ini mencalonkan diri sebagai Caleg DPR RI nomor urut 2 Dapil 1 Sumbawa. Pria yang kerap disapa Abuya ini, selain diakui rekam jejak dan torehan prestasi gemilang dalam mengurus rakyat dan umat semasa menjabat Bupati Bima 2000-2005, Abuya juga dikenal sebagai sosok yang agamais dan merdu bacaan Al-Quran. Salah satu terbosannya yang fundamental di bidang Keagamaan adalah Program Jumat Khusyu' yang saat ini sudah tak terdengar lagi.
Berdasarkan kesaksian sejumlah warga dan Netizen, semenjak menjabat sebagai Bupati Bima Abuya kerap memberikan wejangan moral (keagamaan, red) dan memimpin sholat berjamaah. Bahkan seorang Netizen memberikan kesaksian bahwa Abuya pernah membuatnya menangis tersedu-sedu saat mendengar bacaan ayat-ayat Al-Quran ketika Bupati Bima 2000-2005 itu memimpin sholat Idul Fitri tahun 2004 silam.
"Saya masih ingat betul, karena saat itu saya baru selesai kuliah dan baru di wisuda. Pulang kampung, lebaran di kampung, bacaannya MasyaAllah, semua yang indah-indah memang datangnya dari ALLAH SWT. Saya merinding dan menangis saat dengar bacaan dan rakaat pertama, begitupun rakaat kedua. Padahal saya nggak ngerti arti bacaannya dan saya nangis betapa indah ayat-ayat itu didengar," kisahnya memberikan pandangan akan sosok yang saat ini mencalonkan diri sebagai Caleg DPR RI nomor urut 2 Dapil 1 Sumbawa dari Partai Gerindra.
Netizen ini mengaku masih terkenang akan masa-masa Kepemimpinan H. Zainul selama menjadi Bupati Bima yang diakuinya begitu menonjol nuansa keagaamaannya (religius, red). "Dan sampai sekarang masih berkesan, apalagi mengenang saat beliau menjadi imam Sholat Idul Fitri d lapangan Kara/Paruga Nae Bolo," tuturnya singkat. (GA. 212*)