H. Anwar Effendy, SH, dan Mustakim, SH, MH. |
Sejalan dengan visi "Mawar Emas" Gubernur NTB dan Program "Kota Bima bebas Riba" Walikota Bima, pengurus Baznas Kota Bima periode 2020-2025 merumuskan formula yang dianggap efektif mewujudkan visi tersebut. Hal tersebut di sampaikan oleh Wakil ketua I Baznas Kota Bima, H. Anwar Effendy, SH, didampingi Wakil Ketua IV, Mustakim, SH, MH, di ruang kerjanya Jumat (28/8).
"Kami jajaran pengurus Baznas Kota Bima yang baru pasca dilantik beberapa hari lalu langsung tancap gas menggelar rapat internal membahas tentang Tupoksi masing-masing mulai dari Ketua dan unsur Wakil Ketua yang di titik beratkan tentang bagaimana meningkatkan capaian dana zakat Kota Bima serta bagaimana penyalurannya sesuai dengan Syariah dan Peraturan perundang undangan yang berlaku," ungkap Anwar Effendy,kepada wartawan.
Beberapa formula yang mungkin akan dilakukan untuk meningkatkan pengumpulan zakat nantinya adalah Baznas Kobi akan bersilaturahim pada seluruh OPD maupun BUMD untuk menyamakan persepsi. Setelah itu, kata dia, Baznas akan ke sekolah sekolah, madrasyah dan pondok pesantren baru kemudian melakukan seminar atau diklat.
Diakuinya, formula yang dirumuskan itu tentunya dilaksanakan dengan tujuan agar kedepannya optimalisasi dana zakat mengalami peningkatan, pendayagunaan pemberantasan riba yang semakin massif yang terjadi di tengah masyarakat kita saat ini demi kesejahteraan hidup orang-orang tidak mampu yang masuk dalam 8 asnaf.
"Yang mana hal tersebut sejalan dengan visi Pemerintah Kota Bima yang ingin mewujudkan Kota Bima yang bebas dari rentenir riba dan sejalan pula dengan visi Gubernur NTB dalam program unggulannya yaitu "Mawar Emas (Melawan Rentenir Berbasis Masjid)," terangnya.
"Kalau pak Gubernur kan menempatkan Masjid sebagai pusat perekonomian Syariah dimana setiap masjid itu membentuk koperasi sendiri dan itu yang rencananya akan kami wujudkan. Dan rencana tersebut sedang kami rumuskan dan setelah kami rumuskan maka kami akan segera action, Insya Allah ini akan efektif, tunggu saja," imbuhnya.
Atas amanah yang diberikan oleh Pemkot Bima ini pihaknya akan berupaya semaksimal mungkin memajukan Baznas sesuai dengan Sumber Daya yang dimiliki baik yang telah diwujudkan oleh kepengurusan sebelumnya dan membenahi hal hal yang masih kurang pas agar sejalan dengan cita cita luhur Pemerintah.
"Ya, tentunya semua ini akan diawali dengan membangun kesadaran masyarakat untuk sadar berzakat terutama para pemilik pajak karena selama ini baik masyarakat, dinas atau perkantoran pemilik pajak belum membaca aturan yang menyatakan bahwa bayar zakat dulu sebelum membayar pajak," pungkasnya. (GA. 003*)