Kota Bima, Garda Asakota.-
Lurah Jatiwangi meletakan batu pertama proyek pekerjaan saluran irigasi melalui Proyek Percepatan Peningkatan Tata Guna Air Irigasi (P3 TGA) pertanian sepanjang 298 meter di daerah Irigasi Raba Cici So Mada Oi Pali Jatiwangi Kecamatan Asakota Kota Bima, Kamis pagi (24/9). Selain Lurah kegiatan ini turut di hadiri oleh Perwakilan BWS, Koordinator P3A, Babinsa dan para Petani.
Koordinator P3A So Mada Oi Pali, H. Syahbuddin, pada kesempatan tersebut menyampaikan apresiasi dan terimakasih kepada pihak BWS Propinsi NTB yang telah dan selalu menempatkan So Mada Oi Pali ini sebagai lokasi pekerjaan saluran irigasi.
"Ini merupakan pekerjaan yang kedua buat P3A kami karena sebelumnya pekerjaan yang sama telah kami tuntaskan pekerjaannya," ungkapnya.
Mewakili para petani, dia berharap di tahun-tahun mendatang petani di wilayah Jatiwangi dan sekitarnya masih akan terus mendapatkan alokasi pekerjaan irigasi seperti ini untuk meningkatkan produksi pertanian. "Sehingga dengan sendirinya dapat meningkatkan pula kesejahteraan para petani," harapnya.
Diakuinya, proyek Percepatan Peningkatan Tata Guna Air Irigasi (P3 TGA) senilai Rp195 juta ini dikebut pekerjaannya. Sebelum musim hujan tiba, kata dia, pekerjaannya harus sudah selesai. "Jadi ketika hujan turun nantinya, saluran irigasinya sudah siap dan air dapat mengalir dengan lancar," ucapnya.
Menurutnya, saluran irigasi ini tidak hanya dimanfaatkan oleh Petani d So Mada Oi Pali Jatiwangi saja tetapi termasuk juga petani di So Larade wilayah Gindi.
"Sedangkan dalam pelaksanaan pekerjaannya kami libatkan masyarakat setempat sebagai wujud dukungan kami terhadap program pemberdayaan masyarakat yang di gaungkan pemerintah Kota Bima," ungkapnya.
H. Syahbuddin menambahkan, selain di So Mada Oi Pali Kelurahan Jatiwangi proyek yang samapun akan dikerjakan di So Lanco Gaja wilayah kelurahan Jatibaru Barat sepanjang 239 meter. "Ini juga sebagai wujud perhatian BWS Provinsi NTB terhadap infrastruktur pertanian di Kota Bima," ucapnya didampingi para petani setempat.
Sementara itu Lurah Jatiwangi, Jumardin, S.Sos, secara singkat dalam sambutannya juga menyampaikan terimakasih kepada pihak Pemerintah Propinsi NTB melalui BWS yang telah menganggarkan pembangunan irigasi pertanian untuk wilayah Jatiwangi dan sekitarnya.
Dia berharap hadirnya proyek ini bisa bermanfaat secara maksimal bagi para petani, tentunya melalui sebuah kerjasama antara masyarakat petani penggarap dan P3A selaku koordinator yang mengawal keberadaan saluran irigasi ini.
"Untuk itu, saya mengajak mari kita bekerjasama bahu membahu menjaga keberadaan saluran irigasi pertanian ini agar dapat berdaya guna untuk kesejahteraan para petani," ajaknya singkat. (GA. 003*)