-->

Notification

×

Iklan

IDP-Dahlan Diakui Sukses Bebaskan Kabupaten Bima dari Daerah Tertinggal

Tuesday, September 29, 2020 | Tuesday, September 29, 2020 WIB | 0 Views Last Updated 2020-09-29T05:25:32Z
Abdul Heris


Kabupaten Bima, Garda Asakota.-


Wakil Ketua Pemenangan Indah Center Kabupaten Bima, Abdul Heris Ompu Kapa'a, menyatakan, bahwa pertimbangan prestasi calon kepala daerah petahana menjadi daya tarik tersendiri bagi warga masyarakat Kabupaten Bima untuk memenangkan kembali pasangan Hj. Indah Dhamayanti Putri, SE dan Drs. H. Dahlan M Noer (IDP-Dahlan) sebagai Bupati dan Wakil Bupati Bima lima tahun kedepan. 


Sebagai contoh, pihaknya melihat pasangan IDP-Dahlan mampu merubah Kabupaten Bima itu menjadi lebih maju. "Banyak sekali kemajuan yang diukir oleh petahana selama periode kepemimpinannya. 


Selain Taman Panda, yang monumental kemajuan itu yakni membebaskan Kabupaten Bima sebagai daerah tertinggal," ungkap Heris kepada Garda Asakota, Selasa siang (29/9).


Kedepan, hutang besar yang wajib ditunaikan oleh petahana bila kelak kembali terpilih yakni memprioritas penuntasan pembangunan Masjid Raya Kabupaten Bima senilai puluhan milyar. "Sebab masjid adalah lambang keadaban yang harus menjadi pusat atensi kita semua," katanya. 


Disamping ada kemajuan yang diukir petahana, diakuinya masih banyak hal-hal yang berkaitan dengan kepentingan publik yang memerlukan pembenahan menyeluruh. Seperti sektor pendidikan, sektor pertanian, juga sektor birokrasi khusus pada aspek mental, moral, karakter maupun kompetensi. 


Aspek lainnya adalah pembenahan infrastruktur yang belum merata. Termasuk juga faktor pariwisata untuk menyerap lapangan kerja dan pembangunan industri berbasis sumber daya lokal dengan menyediakan ruang yang aman serta dukungan perangkat hukum untuk menjamin kepastian minat investasi.


"Daya pesona petahana secara personal adalah akar yang meletakan petahana sebagai figur yang merakyat dan mengakar di hati rakyat. Sekian banyak lembaga survei yang menjelaskan figuritas petahana yang dinilai paling merakyat, sekaligus punya kemampuan untuk merangkul kekuatan politik lainnya," imbuhnya.  (GA. 212*)

×
Berita Terbaru Update