.jpg) |
| Pelayanan KTP Digital oleh petugas Disdukcapil Kota Bima. |
Kota Bima, Garda Asakota.-
Secara bertahap Pemkot Bima melalui Disdukcapil mulai membuka pelayanan Kartu Tanda Penduduk (KTP) digital di Kota Bima. Pelayanan KTP digital ini adalah bukti nyata dari komitmen Pemerintah Kota Bima untuk mendekatkan diri dengan masyarakatnya.
Hal itu selaras dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri (Permendagri) No. 72 tahun 2022 tentang standar dan spesifikasi perangkat keras, perangkat lunak, dan blanko KTP-El, serta penyelenggaraan identitas kependudukan digital.
Permendagri tersebut, kata Kadis Dukcapil Kota Bima, Hj. Mariamah, SH, menjelaskan identitas kependudukan digital yang digunakan untuk merepresentasikan dokumen kependudukan dan data balikan dalam aplikasi digital melalui gawai yang menampilkan data pribadi sebagai identitas yang bersangkutan.
Dengan identitas kependudukan digital, masyarakat tidak perlu lagi menyimpan kartu tanda pengenal dalam bentuk fisik. Cukup hanya menunjukkan quick response (QR) code yang ada dalam aplikasi Identitas Kependudukan Digital untuk keperluan administrasi.
"Secara bertahap Dukcapil terus melakukan digitalisasi KTP-el yang sudah dimulai. Pelayanan KTP digital telah menjadi sebuah terobosan yang revolusioner dalam upaya pemerintah untuk mempermudah dan mempercepat pelayanan administratif kepada warga," ungkapnya kepada wartawan, Selasa (17/10/2023).
Saat luncuran layanan ini oleh Asisten II Setda Kota Bima, diharapkan Disdukcapil segera memperluas layanan ke setiap kelurahan di Kota Bima. Hal ini akan memungkinkan masyarakat di berbagai wilayah untuk merasakan manfaat dari pelayanan yang lebih efisien dan cepat.
Selain itu, Asisten 2 juga menyoroti niat baik Pemerintah Kota Bima untuk melibatkan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dalam upaya ini. "Ini berarti bahwa seluruh jajaran pemerintah setempat akan bersinergi untuk memberikan layanan terbaik kepada masyarakat," jelasnya.
Dengan program ini, diharapkan masyarakat Kota Bima akan merasakan perubahan signifikan dalam pengurusan administrasi mereka. (GA. 212*)
