Wera, Garda Asakota.-
Pelaksanaan pekerjaan proyek rehab gedung Pusat Kesehatan Masya¬rakat (PKM) Kecamatan Wera yang diduga dikerjakan asal-asalan, justru diakui oleh kontraktor pelaksana sudah sesuai dengan RAB, bahkan fisiknya sudah melebihi volume.
“Kami kerjakan sesuai volume dalam RAB maupun kontrak kerja,” ujar pelaksana proyek dari CV. Garuda, Ikbal, kepada warta¬wan, Selasa (8/2), menanggapi sinya¬lemen pekerjaan rehab PKM Wera yang tidak sesuai bestek.
Menurutnya, proyek dengan angga¬ran lebih kurang Rp190 juta ini sudah diserah-terimakan sebelum berakhirnya masa kontrak kerja akhir tahun 2010 lalu. Adapun dalam pelaksanaan proyek tersebut masih ada yang belum diker¬jakan seperti plafon keliling di luar ruangan rawat inap (teras depan dan belakang) yang belum terpasang dan kaca bolong maupun retak di ruangan rawat inap, hal itu tidak masuk dalam RAB. “Sebab item pekerjaan rehab itu hanya dikerjakan di bagian dalam ruangan saja, tidak ada di luar ruangan,” tegasnya. (GA. 222*)
Pelaksanaan pekerjaan proyek rehab gedung Pusat Kesehatan Masya¬rakat (PKM) Kecamatan Wera yang diduga dikerjakan asal-asalan, justru diakui oleh kontraktor pelaksana sudah sesuai dengan RAB, bahkan fisiknya sudah melebihi volume.
“Kami kerjakan sesuai volume dalam RAB maupun kontrak kerja,” ujar pelaksana proyek dari CV. Garuda, Ikbal, kepada warta¬wan, Selasa (8/2), menanggapi sinya¬lemen pekerjaan rehab PKM Wera yang tidak sesuai bestek.
Menurutnya, proyek dengan angga¬ran lebih kurang Rp190 juta ini sudah diserah-terimakan sebelum berakhirnya masa kontrak kerja akhir tahun 2010 lalu. Adapun dalam pelaksanaan proyek tersebut masih ada yang belum diker¬jakan seperti plafon keliling di luar ruangan rawat inap (teras depan dan belakang) yang belum terpasang dan kaca bolong maupun retak di ruangan rawat inap, hal itu tidak masuk dalam RAB. “Sebab item pekerjaan rehab itu hanya dikerjakan di bagian dalam ruangan saja, tidak ada di luar ruangan,” tegasnya. (GA. 222*)