Bima, Garda Asakota.-
Hampir
seluruh wilayah Kecamatan yang ada di Kabupaten Bima NTB telah mempersiapkan
diri didalam melaksanakan program E-KTP atau KTP Elektronik. Secara umum, 18 Kecamatan di Kabupaten Bima
sudah siap, karena semua peralatan (server pendukung, red) sudah dipasang di
setiap kantor Kecamatan. “Sudah siaplah. Untuk daerah di NTB ini, kita di
Kabupaten Bima paling siap melaksanakan program E-KTP. Insya’Allah, paling
telat Oktober mendatang sudah mulai jalan,” ungkap Kepala Dinas Kependudukan
dan Catatan Sipil Kabupaten Bima, Drs. Sirajuddin AP, MM, kepada Garda Asakota,
Selasa (21/9).
Untuk
Kabupaten Bima program E-KTP sedianya baru akan dilaksanakan pada tahun 2012
mendatang, namun berkat adanya upaya pendekatan pihak Kadis Capil bersama
Bupati Bima, H. Ferry Zulkarnain, ke pemerintah Pusat, maka disetujui dimajukan
pelaksanaannya tahun 2011 ini. Maka nya, guna mendukung program E-KTP secara
Nasional ini, selain drop alat (server) oleh pemerintah Pusat yang dipasang di
18 Kecamatan Kabupaten Bima, Pemkab Bima malah sudah menyiapkan dana sharing
senilai Rp1 Milyar lebih untuk mobilisasi massa seperti pengadaan jenset,
honor operator, dan untuk dana pendamping lainnya.
“Seluruh
peralatan proses dan pencetakan E-KTP sudah disiapkan oleh Pusat. Dan sampai
saat ini pemasangan semua jaringan di kecamatan sudah hampir rampung. Begitu
seluruh peralatan dipasang akan datang konsosrsium untuk menginstall peralatan,
dan begitu oke, langsung kita eksen dengan kegiatan foto missal, sidik jari,
dan input data dengan sistem on-line,” ucapnya. Dijelaskannya bahwa,
E-KTP hampir sama dengan KTP biasa. Hanya saja bentuknya selain tebal, E-KTP
juga dilengkapi kartu chips (memori) yang ditanam di E-KTP untuk
memudahkan pengtrolan bagi penggunanya. “Pergi kemana saja akan terkontrol oleh
radar, karena dalam E-KTP itu ada memori. Ini tujuannya untuk menekan jangan
sampai muncul KTP ganda dan sebagainya,” katanya.
Mantan
Kabag Humaspro Pemkab Bima menambahkan bahwa, untuk cetak perdana E-KTP secara
gratis akan dilaksanakan di Jakarta, namun akan diawali dengan foto massal
secara serentak, sidik jari, dan input data di setiap wilayah kecamatan secara
gratis pula. “Nanti bila sudah selesai program Pusat ini, maka mulai per
Januari tahun 2012, E-KTP akan mulai dicetak di Kabupaten Bima, dan tentunya
sudah tidak gratis lagi. Makanya sekarang mumpung gratis, kami berharap kepada
seluruh lapisan masyarakat Kabupaten Bima baik yang sudah masuk umur 17 tahun
ke atas maupun yang sudah pernah kawin, agar memanfaatkan pembuatan E-KTP
tahun ini, mumpung masih gratis. Sebab, bila program Nasional ini berakhir,
maka mulai tahun Januari 2012 pembuatan E-KTP akan diberlakukan tarif sesuai
ditetapkan pemerintah,” imbuhnya mengingatkan.
Sirajuddin
AP menambahkan, bila E-KTP ini telah dicanangkan Oktober mendatang dan mulai
diberlakukan, maka KTP manual yang ada sekarang tidak akan berlaku lagi,
meskipun masa aktifnya masih ada. “Begitu E-KTP sudah berlaku, maka KTP manual
tidak boleh berlaku lagi,” tandasnya. (GA. 212/adv*)