Anggota DPRD NTB dari Dapil VI dari Partai Demokrat, Misfalah S Pd.
Mataram, Garda Asakota.-
Di
tahun awal pelaksanaan Rencana Program Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2018-2023
dibawah kepemimpinan Gubernur NTB, Dr Zulkieflimansyah dan Wagub NTB, Dr Hj
Sitti Rohmi Djalillah, banyak harapan yang disandarkan oleh masyarakat dipundak
keduanya baik dalam aspek peningkatan ekonomi masyarakat, perbaikan
infrastruktur, serta program-program lainnya.
Salah
seorang anggota DPRD Provinsi NTB yang berasal dari Daerah Pemilihan (Dapil) VI,
Kabupaten Bima, Kota Bima dan Kabupaten Dompu, Misfalah S Pd., sangat berharap
kepada pemerintahan Duo Doktor tersebut dapat melakukan perbaikan infrasturuktur
jalan Provinsi yang ada di Dapil VI.
“Infratruktur
jalan Provinsi yang ada di Dapil VI itu kan kondisinya masih belum bagus bahkan
berada dalam kondisi yang sangat parah. Masyarakat sangat berharap kepada Duo
Doktor ini ini agar dapat membawa perubahan dalam aspek perbaikan infrastruktur
jalan Provinsi yang ada di Dapil VI ini,” kata politisi yang berasal dari
Partai Demokrat NTB ini kepada wartawan di Kantor DPRD NTB, Rabu 07 November
2018.
Menurutnya,
masyarakat yang ada di Dapil VI sangat berharap infrastruktur jalan Provinsi berada
dalam keadaan baik dan mulus, terutama jalan Provinsi yang menghubungkan
Kecamatan Parado dengan lokasi wisata yang ada disana.
“Dari
dulu keadaan jalan Provinsi tersebut berada dalam keadaan sangat parah dan
tidak pernah diaspal sehingga masyarakat sangat berharap kehadiran Gubernur dan
Wagub yang baru ini, keberadaan jalan Provinsi tersebut dapat berada dalam
kondisi yang baik dan mulus,” timpalnya.
Begitu
pun dalam aspek pemberian bantuan modal usaha ekonomi dalam rangka membantu
usaha masyarakat atau kelompok usaha bersama (Kube) dapat ditingkatkan lagi di
masa-masa awal pelaksanaan program Duo Doktor ini.
“Kami
juga sangat berharap ada peningkatan bantuan modal usaha bagi masyarakat sebagai
upaya Pemerintah dalam mengentaskan kemiskinan. Hanya saja, pemberian bantuan
modal usaha ini harus juga dibarengi dengan aspek pengawasan yang ketat juga
dari Pemerintah agar betul-betul bantuan tersebut bisa berkelanjutan sebagai
salah satu usaha yang diseriusi dan dilaksanakan secara berkelanjutan oleh
masyarakat dalam rangka meningkatkan pendapatan masyarakat serta perbaikan
hajat hidup masyarakat itu sendiri,” tandas politisi kelahiran Kecamatan
Langgudu Kabupaten Bima ini. (GA. 211*)