Para pejabat Pemprov NTB yang pada Rabu, 02 Oktober 2019, kemarin dilantik di Kantor Gubernur NTB. Sumber Foto: Humas NTB.
Mataram, Garda Asakota.-
Pemerintah Provinsi (Pemprov) NTB dibawah kepemimpinan Gubernur, Dr H Zulkieflimansyah dan Wakil Gubernur, Dr Hj Sitti Rohmi Djalillah, pada Rabu 02 Oktober 2019, kembali melakukan rotasi, mutasi dan mengukuhkan ratusan pejabat yang ada dibawah kendali birokrasinya.
Rotasi, mutasi, promosi dan pengukuhan ratusan pejabatnya disamping bertujuan sebagai langkah penyegaran juga sebagai ikhtiar Pemerintahan Zul-Rohmi untuk menempatkan pejabat birokrasi yang tepat dalam melaksanakan tugas pencapaian Visi NTB Gemilang.
Pada level jabatan Eselon II, Zul-Rohmi menukar posisi Kepala Bakesbangpoldagri yang sebelumnya dijabat oleh, HL Syafe'i, diganti dengan Ir H Mohammad Rum yang sebelumnya menjabat sebagat Staf Ahli Gubernur Bidang Ekonomi dan Pembangunan. Syafe'i sendiri ditempatkan sebagai Staf Ahli yang ditempati oleh Rum.
Selanjutnya ada nama Andi Pramaria yang sebelumnya menjabat Kepala Dinas Perindustrian NTB kini diamanahkan sebagai Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Provinsi NTB sekaligus mengisi kekosongan di instansi tersebut.
Rincian sesuai eselon dari 233 orang pejabat itu yakni, eselon II tiga orang, eselon III sebanyak 36 orang dan eselon IV sebanyak 194 orang. Diketahui mutasi tersebut merupakan kali keempat yang dilakukan Zul Rohmi sejak memimpin NTB.
Pejabat Sekda NTB, H Iswandi yang dipercayakan Zul-Rohmi, untuk melantik ratusan pejabat tersebut sesusai amanah gubernur meminta semua pejabat melakukan amanah yang baik dalam tugas barunya.
Iswandi menegaskan, mutasi dalam birokrasi hal yang biasa terjadi. Hal itu merupakan upaya pemerintah dalam melakukan penyegaran birokrasi.
“Ini kan sudah biasa, dan ini merupakan upaya pemerintah dalam melakukan penyegaran,” ungakpnya.
Dengan adanya mutasi ini lanjutnya, diharapkan dapat mendukung percepatan pembangunan dalam memajukan daerah, termasuk dari segi peningkatan pelayanan kepada masyarakat.
Orang-orang yang ditempatkan pada jabatan yang diberikan Gubernur saat ini lanjutnya, potensi.
“Insya Allah, akan lebih baik dan mutasi ini juga dilakukan dengan penuh pertimbangan serta kajian yang matang,” tutupnya. (GA. Im*)
