 |
| Ketua GOW Kota Bima, Ny. Jumriah Nasaruddin, menyerahkan bantuan Sembako kepada perwakilan pengrajin batu bata di Kelurahan Jatiwangi, Sabtu pagi (7/11). |
Kota Bima, Garda Asakota.-
Setelah sebelumnya Pengurus GOW (Gabungan Organisasi Wanita) Kota Bima berbagi untuk warga Kelurahan Penaraga Kecamatan Raba khusus profesi Kusir Benhur dan Gerobak dalam program GOW Peduli Covid19, kini hari ini Sabtu (7/11) kembali kegiatan sosial yang menyasar masyarakat ekonomi lemah tersebut dilaksanakan di empat kecamatan lainnya di Kota Bima.
Kecamatan pertama yang di kunjungi oleh jajaran GOW dalam program pemberian bantuan Sembako tersebut adalah Kecamatan Mpunda yang di pusatkan di Kelurahan Santi kemudian dilanjutkan di Kelurahan Oimbo kecamatan Rasanae Timur, lalu Kelurahan Tanjung Kecamatan Rasanae Barat serta Kelurahan Jatiwangi untuk Kecamatan Asakota.
Untuk Kecamatan Mpunda sasarannya adalah lansia kaum dhuafa serta warga yang kurang mampu, sedangkan di kecamatan Rasanae Timur sasarannya adalah warga masyarakat yang berprofesi sebagai Pemecah Batu kemudian untuk Kecamatan Rasanae Barat sasaranya para pemulung sementara kecamatan Asakota sasarannya adalah warga pengrajin batu bata. Adapun jumlah paket sembako yang di salurkan untuk masing masing kecamatan sejumlah 70 paket.
Saat penyerahan bantuan di Kelurahan Jatiwangi pada kesempatan tersebut Lurah Jatiwangi, Jumardin, S.Sos, menyampaikan selamat datang kepada segenap pengurus GOW Kota Bima yang telah hadir di kelurahan Jatiwangi yang notabene merupakan Kelurahan tanah kelahiran kampung halaman dari pada Ibu Ketua GOW sendiri.
"Alhamdulillah hari ini kami mendapat Rahmat berupa bantuan sembako program peduli Covid19 ini, semoga dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya mengingat kita saat ini dalam kondisi berdampingan dengan Pandemi Covid19," ucapnya singkat.
Pada kesempatan tersebut dalam sambutannya Ketua GOW Kota Bima, Ny. Jumriah Nasaruddin, menyampaikan bahwa dalam program GOW berbagi Peduli Covid19 ini sasarannya adalah selain kaum dhuafa lansia dan yang tidak mampu di kecamatan Mpunda juga menyasar warga yang berprofesi sebagai kusir benhur dan gerobak di kecamatan Raba.
Kemudian warga yang berprofesi sebagai pemecah batu di Kecamatam Rasanae Timur lalu Para pemulung di Kecamatan Rasanae Barat serta Pengrajin Batu Bata di Kecamatan Asakota.
"Alhamdulillah kegiatan GOW berbagi hari ini merupakan hari terakhir dalam program GOW berbagi peduli Covid19
Mungkin bantuan yang kami berikan ini tidaklah seberapa tapi bagi GOW inilah Nawaitu kami untuk membantu masyarakat yang saat ini memang betul betul membutuhkan bantuan akibat Pandemi Covid19," ucap isteri Wakil Walikota Bima, Feri Sofiyan, SH, ini.
Kepada wartawan, mantan Ketua ISWARA Kota Bima juga menyebut bahwa bantuan yang diserahkan GOW juga bertujuan untuk memberikan motivasi dan mempelopori usaha usaha kecil seperti pengrajin batu bata untuk mengatasi kesulita hidupnya.
"Dalam meningkatkan penghasilan dan gairah para pengrajin tentunya GOW juga mendorong pengrajin batu bata agar mampu menghasilkan produk unggulan," harapnya.
Ketua GOW tidak lupa mengingtkan bahwa saat ini Kota Bima masuk zona merah tentu dingatkannya agar saling menjaga kesehatan, apalagi kasus Covid19 di Kota Bima makin merajalela.
"Karenanya mari kita sama sama memerangi penyakit berbahaya tersebut dengan selalu menerapkan protokol kesehatan Covid19 3M (Memakai Masker, Mencuci tangan pakai sabun dengan air mengalir dan Menjaga Jarak) sembari terus ber Do a memohon semoga Pandemi ini cepat berlalu," pungkas Ibu Jumriah yang saat itu turut didampingi Sekretaris GOW, Dra. Hj. Kalisom, dan seluruh pimpinan organisasi yang tergabung dalam GOW. (GA. 003*)
