Kota Bima, Garda Asakota.-
Tim gabungan Polri dan TNI akan memperketat pengamanan malam pergantian tahun nantinya. Tepat pukul 18.00 wita pada Kamis (31/12), siapapun orang yang bukan beridentitas resmi sesuai KTP warga Kota Bima, dilarang masuk ke wilayah Kota Bima.
Seperti disampaikan Kapolres Bima Kota, AKBP Haryo Tejo Wicaksono, Selasa (29/12) yang mewakili Tim gabungan Pemerintah Kota Bima yang terdiri dari TNI, Polri, Sat Pol PP, BPBD, Tim SAR, Dinkes, Samsat dan lainnya, penyekatan alias penutupan pintu masuk Kota Bima pada jam 18.00 wita itu, akan dilakukan di perbatasan kota wilayah Ni'u dan Lampe.
"Bagi yang ber-KTP Kota diberi kesempatan untuk Masuk Kota Bima hingga pukul 22:00 Wita. Tapi bagi yang Bukan ber-KTP Kota, jam 6 sore sudah tidak diperbolehkan masuk Kota Bima untuk merayakan malam pergantian tahun," kata Kapolres, seperti dilansir ww.dimensi.info
Demikian pula sebut orang nomor satu di Polres Bima Kota ini, pembatasan dan pelarangan untuk tempat dan lokasi hiburan dan Coffe-coffe, Kedai Coffeshoop dan lainnya yang mengundang keramaian. Seluruh tempat ini, katanya, hanya diijinkan untuk buka hingga jam 6 sore saja. "Penyekatan ini berlangsung hingga pukul 01 dini hari pada 1 Januari 2021,"sebutnya.
Tujuan penyekatan sementara ini sambung Kapolres, agar warga Kota gokus pada acara-acara pergantian tahun dengan doa dan dzikir bersama, agar tahun 2021 segala usaha dan upaya senantiasa diberi kemudahan dan dijauhkan dari Marabahaya. "Kegiatan penyekatan pintu masuk Kota akan dilakukan oleh tim gabungan," pungkasnya. (GA. 212*)
