.jpg) |
| Lurah dan warga Jatibaru Barat saat menjenguk dan menyerahkan santunan untuk Afrizal di RSUD Kota Bima. |
Kota Bima, Garda Asakota.-
Afrizal (16 tahun) korban pemanah misterius yang terjadi di jalan lintas Lela Jatibaru Barat Kecamatan Asakota Kota Bima, Rabu malam (20/7/2022) mendapat santunan Rp3,5 juta dari segenap elemen warga dan unsur pemerintah Kelurahan Jatibaru Barat.
Lurah Jatibaru Barat, Nakhyar Munkar kepada Garda Asakota menyampaikan apa yang diberikan kepada Afrizal yang merupakan warganya adalah sebagai bentuk solidaritas dan kepedulian serta dukungan moral kepada remaja 16 tahun tersebut atas luka yang di alaminya karena harus menjalani operasi setelah pergelangan tangannya tertancap panah hingga harus menjalani operasi di RSUD Bima,.
"Alhamdulillah berkat doa dan dukungan warga, operasi berjalan lancar dan sukses busur yang tertancap sedalam 3 cm berhasil dikeluarkan," ujarnya.
Atas kejadian semalam pihaknya dan seluruh elemen masyarakat lingkungan Lela sepakat menunggu sikap dan tindakan pihak Kepolisian Resort Bima Kota untuk mengejar dan menangkap pelaku pemanah misterius itu.
"Reaksinya seperti apa nanti jika tidak bisa diungkap pelakunya saya tidak bisa memberikan pernyataan apapun karena masyarakat memang sudah geram dengan aksi Pemanah ini apalagi kejadian serupa telah terjadi," katanya.
Sebelumnya diberitakan bahwa insiden pemanah misterius kembali terjadi di Kota Bima. Peristiwa yang sudah sangat meresahkan itu terjadi di wilayah Kelurahan Jatibaru Barat sekitar pukul 21.15 Wita, Rabu malam (20/7/2022). (GA. 003*)
