Ir. H. Nggempo, Kadis PUPR Kabupaten Bima. |
Kabupaten Bima, Garda Asakota.-
Beberapa warga Desa Nipa Kecamatan Ambalawi Kabupaten Bima meminta kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bima untuk menuntas pengerjaan proyek pembangunan jalan pesisir yang menghubungkan Desa Nipa Kecamatan Ambalawi Kabupaten Bima dengan Kelurahan Kolo Kecamatan Asakota Kota Bima (ruas jalan Nanga Raba-Batas Kota, red).
Pasalnya hingga saat ini beberapa ruas jalan dari arah Desa Nipa menuju kawasan obyek wisata Oi Fanda itu belum dihotmix, meski sudah dilakukan pengerasan dan bisa dilalui kendaraan. Bahkan di beberapa titik terjadi kerusakan yang cukup parah.
Menurut warga, pengerjaan jalan lintas Desa Nipa tembus Kelurahan Kolo saat ini sedang dikerjakan oleh Pemkot Bima untuk jalur Kolo-Nipa sepanjang 4 km dengan total dana sebesar Rp6,7 Miliar.
Sedangkan untuk jalur Nipa-Kolo yang menjadi kewenangan Pemkab Bima diminta segera dihotmix mengingat pentingnya akses itu untuk kelancaran pariwisata di kawasan tersebut.
Kepala Dinas PUPR Kabupaten Bima, Ir. H. Nggempo, melalui Kabid Bina Marga Farid Wajdi, ST, mengungkapkan bahwa pihaknya saat ini baru saja mengusulkan anggaran perbaikan jalan lintas Nipa-Kolo untuk tahun anggaran 2023 melalui DAK dan DAU.
"Baru kita usulkan untuk tahun 2023, jika DAK tidak memungkinkan kita juga usulkan lewat DAU, mudah mudahan anggarannya banyak," ungkapnya saat dikonfirmasi Garda Asakota, Rabu (31/8/2022).
Dia menjelaskan karena anggaran perbaikannya cukup besar maka pihaknya mengusulkan dana DAK untuk menuntaskan perbaikan jalan yang belum diaspal. "Yang belum diaspal kira kira dua kilo meter sampai batas Kota Bima (Kolo, red)," katanya singkat. (GA. 212*)