.jpg) |
| Masjid Nurul Iman SMAN 02 Kota Bima yang berdiri kokoh di atas lahan seluas 15 are. |
Kota Bima, Garda Asakota.-
Sebuah Masjid sekolah yang diberi nama Nurul Iman, berdiri kokoh di atas tanah seluas 15 are dalam area Sekolah Menengah Atas Negeri 02 Kota Bima.
Masjid ini merupakan salah satu fasilitas di SMAN-02 Kobi yang di gunakan untuk kegiatan keagamaan.
 |
| Kepala SMAN 02 Kobi (peci putih) didampingi Ketua Komite (kemeja putih) dan Ketua Lintas Alumni (baju peci hitam) |
Kepala SMAN 2 Kota Bima, H. Edy Salkam, M.M.Inov, didampingi Ketua Komite Sekolah, Farid, M, mengatakan, dulu awalnya masjid ini berupa mushala dengan ukuran luas yang relatif kecil.
Lantaran dari hari ke hari jamaahnya kian banyak, tentu tidak mungkin lagi menampung jumlah warga sekolah yang tidak kurang dari 800 orang siswa.
Dengan jumlah peserta didik lebih kurang 800 orang siswa tersebut tentu mushala yang ada tidak bisa menampungnya sehingga dengan kondisi ini oleh pihak Komite sekolah bersama para alumni berinisiatif untuk membangun sebuah Masjid dalam area sekolah.
Atas inisiatif tersebut pihak sekolah pun sepakat menyiapkan lahan seluas 15 are untuk dibangun Masjid.
"Dari situ mulailah kami warga sekolah bahu membahu secara sukarela memberikan sumbangsih setiap bulannya, menyisihkan sebagian rejeki membantu alumni dan komite untuk membangun Masjid ini," ungkap Kasek SMAN 2 Kota Bima.
Diakuinya, berkat sumbangsih alumni SMAN-2 Kota Bima serta dukungan para Guru kini telah berdiri kokoh sebuah Masjid dengan ukuran 17 x 17 meter bernama Masjid Nurul Iman, lokasinya berada di sisi selatan sekolah agar keberadaannya bisa dinikmati juga oleh warga sekitar yang hendak menunaikan ibadah shalat.
Menurutnya, hingga kini dana yang telah dihabiskan untuk pembangunan Masjid ini sekitar Rp650 juta termasuk bantuan hibah dari Pemkot Bima tahun 2021 lalu senilai Rp100 juta.
"Totalnya sudah menyedot anggaran sekitar Rp650 juta, sekarang kami masih Butuh dana sekitar Rp200 juta lagi untuk pekerjaan finishingnya. "Semoga pembangunan masjid kebangaan sekolah maupun para alumni bisa dituntaskan tahun ini," harap H. Edy Salkam. (GA. 003*)
