Pose bersama Ketua Himpaudi Kota Bima. Rustam, S.Pdi., dengan Calon DPD RI 2024, Hj Nurhaidah.
Mataram, Garda Asakota.-
Momentum Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 akan dijadikan sebagai
momentum penting dan strategis bagi ribuan guru yang tergabung dalam Himpunan
Pendidik dan Tenaga Kependidikan Anak Usia Dini (Himpaudi) untuk memperjuangkan
nasib mereka melalui parlemen baik di tingkat DPD RI maupun di DPR RI.
“Kami akan mendukung dan memenangkan orang-orang yang mau
memperjuangkan nasib kami di Parlemen baik di DPD RI maupun di DPR RI. Kalau di
DPD RI, kami akan mendukung HJ Nurhaidah,” kata Ketua Himpaudi Kota Bima,
Rustam, S.Pdi., kepada wartawan, Selasa 11 Juli 2023.
Saat sekarang, jumlah guru Pendidikan Anak Usia Dini terbilang
cukup besar. Di Kota Bima saja jumlahnya sekitar 800 guru, di Kabupaten Bima
sekitar 2.500 guru, dan di Kabupaten Dompu sekitar 1.500 guru.
“Jadi kita akan himpun dan satu suara menyatakan mendukung
Hj Nurhaidah untuk DPD RI,” tegasnya lagi.
Menurutnya, saat sekarang status guru PAUD terkesan masih
dipandang remeh dan terkesan diperlakukan secara diskriminatif.
Hal ini dibuktikan dengan tidak ada satu pun guru PAUD yang
mendapatkan sertifikasi dan mendapatkan gaji dari Negara dan daerah.
“Inilah yang kami perjuangkan. Kami ingin ada pengakuan
secara legalitas. Kami ingin diakui bahwa kami bukanlah guru yang abal-abal dan
bukanlah guru yang dimarginalkan. Kami adalah guru yang mendidik anak dan kami
ingin diakui secara konstitusional,” ungkapnya.
Pihaknya berharap dengan dukungan yang diberikannya kepada
HJ Nurhaidah, apa yang menjadi aspirasi mereka dapat diperjuangkan.
“Kami ingin para perwakilan kami yang ada di Parlemen baik itu di DPD RI seperti Hj Nurhaidah dan di DPR RI dapat menyuarakan dan memperjuangkannya,” pungkas Rustam. (GA. Im*)