PJ Gubernur NTB, H Lalu Gita Ariadi, saat menghadiri acara halal bil halal dan pelepasan JCH warga Bima Pulau Lombok di Sekretariat RKB Pulau Lombok, Kamis 09 Mei 2024. |
Mataram, Garda Asakota.-
Suasana penuh kekeluargaan nampak
terlihat saat ratusan warga Rukun Keluarga Bima (RKB) Pulau Lombok berkumpul
dan bersilaturahmi di acara halal bil halal dan pelepasan Jamaah Calon Haji
(JCH) Keluarga Bima yang bermukim di Pulau Lombok 1445 H/2024.
Acara tersebut digelar di
Sekretariat RKB Pulau Lombok, Pagesangan Kota Mataram, Kamis 09 Mei 2024.
Penjabat (PJ) Gubernur NTB, H
Lalu Gita Ariadi, yang berkesempatan hadir diacara tersebut secara resmi
menyampaikan permohonan maaf lahir dan batin dan berharap momentum halal bil
halal dapat meningkatkan kualitas silaturahmi dimasa yang akan datang.
PJ Gubernur dalam kesempatan
itu memanfaatkan momentum halal bil halal dengan mengenang masa-masa ia
diajarkan oleh ibu guru SD-nya yang berasal dari Bima.
Ia pun dengan fasih menyanyikan
lagu Bima yang diajarkan oleh ibu guru tersebut dan mengundang gelak tawa warga
yang hadir.
Pria yang akrab disapa Miq
Gite ini juga sempat menyinggung terkait dengan keberlanjutan pembangunan Sekretariat
RKB Pulau Lombok.
Sebab diketahui, saat
peletakan batu pertama pembangunan sekretariat RKB itu juga dilakukan oleh Miq
Gite dan ia juga memberikan kontribusi lebih kurang 350 sak semen di awal
pembangunannya.
“Tapi yakin saya, tidak ada
bangunan, apalagi yang dinisiasi oleh warga Bima yang tidak akan selesai. Pasti
dia selesai. Ini direncanakan dua tahun, Insha Alloh dalam jangka satu tahun
bisa diselesaikan,” kata Miq Gite yang disambut hangat warga Bima.
Ketua RKB Pulau Lombok, Dr H
Muhammad Irwan, menyampaikan apresiasi dan penghargaannya terhadap ratusan
warga, tokoh masyarakat dan para kepala daerah yang telah hadir diacara
tersebut.
“Kehadirannya merupakan hal
yang luar biasa dan penghargaan bagi kami karena ditengah kesibukannya masih
menyempatkan hadir diacara ini,” terang pria yang dikenal sukses menggerakan semangat
gotong royong warga Bima se-Pulau Lombok dan luar Pulau Lombok dalam pengadaan
tanah kuburan dan pengadaan sekretariat RKB ini.
Pria yang juga Dosen Fakultas
Ekonomi Unram ini mengaku momentum halal bil halal merupakan momentum untuk
menyatukan hati dan perasaan sesama warga Bima didaerah perantauan.
“Dan meski kita kadang
berbeda. Tapi faktanya kita bersatu dan bersama dalam ikatan persaudaraan dan
itu bisa kita lihat dengan terwujudnya tanah kuburan warga Bima dalam waktu
singkat. Itu semua berkat kebersamaan seluruh warga Bima yang ada di Pulau
Lombok maupun di luar Pulau Lombok,” jelasnya.
Wujud kebersamaan kedua ada
pada pengadaan Sekretariat RKB yang bisa diwujudkan dalam jangka waktu lima
bulan.
“Ini adalah hal yang tidak
terbayangkan sebelumnya. Dan murni hasil dari swadaya warga Bima yang ada di NTB
maupun diluar NTB,” bebernya.
Doktor Irwan berharap semangat
kekeluargaan dan gotong royong itu tetap terjaga selama lima bulan kedepannya agar
pembangunan sekretariat RKB dapat dituntaskan.
“Kami berharap disisa lima
bulan kepengurusan ini, pembangunan sekretariat RKB bisa dituntaskan.
Mudah-mudahan mengalirnya dana sumbangan dari warga Bima sama seperti lima
bulan sebelumnya,” harapnya.
Selain melaksanakan acara
halal bil halal, RKB Pulau Lombok juga melepas JCH warga Bima sebanyak 20 orang
dan secara resmi dilepas oleh PJ Sekda NTB, Ibnu Salim, Ketua TP PKK NTB,
Bupati Bima, Hj Indah Dhamayanti Putri, Pj Walikota Bima, H Mohammad Rum, Anggota
DPR RI Terpilih dari Dapil NTB 01 Pulau Sumbawa Periode 2024-2029, H Mori
Hanafi, Walikota Mataram, H Mohan Roliskana.
Sejumlah tokoh juga terlihat
nampak hadir diacara tersebut seperti Eks Gubernur NTB, Dr H Zulkieflimansya, eks
Sekda NTB, H Muhammad Nur. SH.,MH., serta sejumlah tokoh lainnya seperti HL Daryadi atau Miq Dar yang memberikan bantuan sebesar Rp20 juta untuk pembangunan Sekretariat RKB Pulau Lombok. (GA. Im*)