Kota Bima, Garda Asakota.-
Walikota Bima, M. Qurais H. Abidin, mengingatkan warganya untuk selalu waspada pada kondisi cuaca yang tidak menentu dan cenderung ekstrim yang terjadi akhir-akhir ini.
Menurutnya, ancaman banjir dan longsor, akan sangat rawan terjadi, terlebih lagi pada kawasan pemukiman penduduk yang berdekatan dengan bukit sebagaimana
kondisi warga Ntobo, Busu, dan Penanae.
“Disamping bencana alam tersebut, pada musim hujan akan muncul penyakit yang diakibatkan buruknya kondisi lingkungan, yakni penyakit Demam Berdarah, Chikungunya, Malaria mau¬pun Diare,” ungkapnya saat melakukan silaturahim dengan masyarakat Kelu¬rahan Ntobo Kecamatan Raba, di masjid Baburrahmah Ntobo, Jumat lalu (4/2). Dijelaskannya bahwa, Ntobo, Busu, Nungga, dan Penanae adalah merupakan sumber mata air bagi masyarakat Kota Bima, untuk itu sudah menjadi keharusan bagi masyarakat didaerah tersebut untuk menjaga kelestarian hutan.
“Kalaupun toh saat ini sudah banyak yang rusak, kita memiliki tanggung jawab untuk mengembalikan fungsi hutan tersebut serta menjaga keles¬tariaanya. Kita tidak ingin mewariskan pada generasi kelak kondisi lingkungan yang buruk yang berakibat pada rendahnya kualitas hidup anak cucu kita,” ingatnya. (GA. 212*)
