Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi NTB, Drs H Lalu Gita Ariadi, M.Si., selaku Ketua Pelaksana Harian Gugus Tugas.
Mataram, Garda
Asakota.-
Pasien 01 positif Corona Virus Desease 2019 (Covid19) inisial
Y dan pasien 04 positif Covid19 inisial YT telah dinyatakan sembuh oleh Gugus
Tugas Penanganan Covid19 Provinsi NTB.
“Pasien 01 inisial Y dan
pasien 04 inisial YT telah dinyatakan sembuh berdasarkan pemeriksaan SWAB
dengan hasil negative Covid19 dan diperbolehkan pulang. Sebelum pulang, dilakukan
tindakan disinfeksi terhadap pasien. Sedangkan pasien positif lainnya secara
klinis kondisi kesehatannya semakin membaik, masih menunggu test negatif 2
(dua) kali untuk dapat dipulangkan,”
terang Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi NTB, Drs H Lalu Gita Ariadi, M.Si.,
selaku Ketua Pelaksana Harian Gugus Tugas, Rabu 08 April 2020.
Sementara
itu, dikatakannya, Jumlah Orang Dalam Pemantauan (ODP) yang masih dalam
pemantauan sebanyak 1.880 (seribu delapan ratus delapan puluh) orang, terjadi
penambahan sebanyak 70 (tujuh puluh) orang dari sebelumnya, dan bebas dari masa
ODP sebanyak 1.379 (seribu tiga ratus tujuh puluh sembilan).
“Sedangkan
Pasien Dalam Pengawasan (PDP) masih dalam pengawasan sebanyak 50 (lima puluh) orang,
bertambah 6 (enam) orang dari sebelumnya. Sementara PDP yang bebas dari status
PDP atau sembuh sebanyak 56 (lima puluh enam) orang,” kata Sekda NTB.
RSUD
Provinsi NTB, lanjut Sekda, dengan alat rt-PCR yang baru telah memeriksa 11
(sebelas) sampel dengan hasil semuanya negatif, dengan perincian 3 (tiga)
sampel diperiksa pada tanggal 6 April 2020 dan 8 (delapan) sampel pada tanggal
7 April 2020.
Sementara,
di seluruh NTB, ketersediaan tempat tidur di ruang isolasi sebanyak 68 (enam
puluh delapan) tempat tidur dengan perincian 54 (lima puluh empat) tempat tidur
di ruang isolasi negatif dan 14 (empat belas) tempat tidur di ruang isolasi
positif.
“Jumlah
tempat tidur di ruang isolasi ini terus ditambah sampai 235 (dua ratus tiga
puluh lima) tempat tidur yang terdiri dari 149 (seratus empat puluh sembilan)
tempat tidur di ruang isolasi negatif dan 86 (delapan puluh enam) tempat tidur
di ruang isolasi positif,” terangnya.
Disisi
lain, pihaknya juga menyampaikan adanya satu (1) orang pasien dalam pengawasan
(PDP), laki-laki berinisial HM, warga Kabupaten Lombok Barat (Lobar) yang
dinyatakan telah meninggal dunia pada Rabu 08 April 2020. Menurutnya, pasien
PDP ini dirawat di RSUP NTB sejak tanggal 27 Maret 2020 dan diambil swab pada
tanggal 28 Maret 2020. Pemeriksaan laboratorium swab pertama menunjukkan
hasil negatif Covid-19 dan kondisi kesehatannya membaik, sehingga dipindahkan
ke ruang perawatan.
“Namun
pada tanggal 8 April 2020 kondisi kesehatannya kembali memburuk, dan
dipindahkan ke ruang isolasi untuk mendapatkan perawatan intensif dan meninggal
pada pukul 17.30 WITA. Berdasarkan hasil swab RSUP malam ini NEGATIF
Covid-19,” ujar HL Gita Ariadi.
Pihaknya
berharap kepada semua lapisan masyarakat untuk tetap tenang, selalu menggunakan
masker dalam setiap aktivitas, menghindari keramaian, menjaga kesehatan dengan
melakukan Pola Hidup Bersih dan Sehat, dan mengurangi aktifitas di luar rumah.
“Dengan
cara itulah kita bisa berkontribusi untuk menjaga keselamatan kita bersama agar
terhindar dari wabah Covid-19,” pungkasnya. (GA. Im*).