 |
| Warga Rite yang juga seorang Petani, Suherman. |
Kota Bima, Garda Asakota.-
Seorang warga di Kelurahan Rite Kecamatan Raba Kota Bima, Suherman, melayangkan surat terbuka kepada Bapak Walikota dan Wakil Walikota Bima beserta jajarannya, Ketua dan Wakil Ketua DPRD Kota Bima beserta Anggota, agar memperhatikan nasib dan keberadaan elompok-kolompok Tani Tegalan, Ladang dan Kebun yang ada di wilayah Kelurahan Rite, Matakando dan sekitarnya.
Mengawali isi curhatnya via Medsos, pria yang juga seorang Petani ini berharap para petinggi Kota Bima itu senantiasa dalam lindungan-Nya, sehat dan sukses dalam melaksanakan tugas.
"Satu Permohon yang hendak kami sampaikan yaitu kebijakan Bapak/Ibu agar kiranya gubug-gubug yang ada di Kebun dan Tegalan kami segera mendapatkan Penerangan Listrik," ujarnya, Sabtu malam (25/7) seperti tertulis dalam akun FB-nya, Suherman Rite.
Dalam postingannya itu menyebutkan beberapa dasar pertimbangannya mengusulkan hal itu, karena menurutnya gubuk-gubuk yang ada dalam kebun dan tegalan para petani tersebut sudah menjadi rumah utama. "Karena disitulah tempat yang menjadi sumber ekonomi kehidupan mereka," katanya.
Kemudian Minyak Tanah yang selama ini menjadi sumber Penerangan bagi pihaknya, kini semakin langka dan sulit untuk didapatkan sebagai dampak adanya kebijakan Pemerintah dalam membatasi penggunaan Minyak Tanah dan mengalihkannya ke Gas.
Petani juga membutuhkan informasi-iformasi melalui media Televisi dan Radio guna untuk memperkaya wawasan terutama tentang kemajuan teknologi Pertanian dan Pertenakan.
"Petani juga Manusia yang membutuhkan hiburan, tentu Listrik adalah menjadi kebutuhan agar kebutuhan tersebut dapat terpenuhi karena kebutuhan Manusia tidak saja kebutuhan Pangan dan Papan tapi juga kebutuhan akan hiburan," ungkapnya.
Ia menambahkan bahwa, jaringan Listrik yang melewati areal yang dimaksud ada. Dan yang terlayani oleh jaringan Listrik tersebut hanya Linkungan Ndanonae yang ada di ujung Aspal di ujung Timur Kota Bima.
"Demikian harapan-harapan kami, semoga dapat dipertimbangkan dengan bijaksana oleh Bapak/Ibu yang terhormat. Atas perhatiannya kami samapaikan Terima Kasih," pungkasnya. (GA. 212*)
