Aparat Kepolisian saat mengevakuasi korban, Rabu (12/8). |
Kota Bima, Garda Asakota.-
Seorang warga Nungga Kelurahan Nungga Kecamatan Rasanae Timur Kota Bima Anwar (57), ditemukan meninggal di sebuah kamar 22 Hotel Komodo sekitar pukul 10.00 Wita Rabu pagi (12/08). Belum diketahui penyebab kematian korban yang juga purnawiran TNI ini.
Kapolsek Rasanae Barat AKP Hamzah yang dikonfirmasi Garda Asakota, membenarkan adanya temuan mayat di kamar 22 Hotel Komodo Bima. "Hanya saja apa motif meninggalnya korban tersebut belum diketahui penyebabnya, karena masih dilakukan penyelidikan dan dilakukan visum," ungkapnya.
Diakui Kapolsek, pihaknya sudah mengamankan dua orang saksi perempuan untuk dimintai keterangan seputar kematian korban. "Bagaimana kronologisnya, kita tunggu saja hasil penyelidikannya," katanya.
Sementara itu, berdasarkan hasil visum dari pihal medis RSUD Bima, ditemukan luka lecet di bagian pelipis kiri korban. Hanya saja, tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan dari tubuh mayat.
"Akan tetapi penyebab kematian korban tersebut tak dapat disimpulkan, sebab untuk mengetahui penyebabnya harus dilakukan outopsi," sebut dr. Reza.
Berdasarkan informasi yang dihimpun dari warga di lokasi penemuan mayat menyebutkan bahwa korban sebelumnya sekitar pukul 07.00 wita, berangkat ke Bima untuk memperbaiki jam dinding masjid yang rusak. Namun warga tidak mengetahui pasti mengapa korban bisa berada di lokasi ini (hotel Komodo, red).
"Kita tahunya korban membawa jam dinding masjid untuk diperbaiki, bahkan jam dinding yang dibawa masih berada di lokasi ditemukannya dia meninggal," ucap warga.
Warga mengaku sangat mengenal baik almarhum tersebut yang diketahui rajin mengurus masjid, bahkan dikenal rajin ibadah. Tentu saja atas kepulangan almarhum menghadap Sang Ilahi membuat duka yang mendalam bagi pihak keluarga terutama bagi sang isteri tercinta, Rukaya. (GA. 355*)