Penyerahan bantuan gerobak untuk PKL dari LPTSP Kota Mataram kepada Walikota Mataram, H Mohan Roliskana, Senin 10 Juli 2023.
Mataram, Garda Asakota.-
Kiprah Lembaga Pengelola Tanggungjawab Sosial Perusahaan
(LPTSP) Kota Mataram dalam membantu peningkatan ekonomi lokal patut diapresiasi.
Betapa tidak LPTSP yang menaungi sejumlah perusahaan yang
beroperasi di Kota Mataram menyerahkan sebanyak 50 unit bantuan gerobak untuk Pedagang
Kaki Lima (PKL) yang berada di Kota Mataram.
Penyerahan bantuan gerobak untuk PKL ini diserahkan langsung
oleh Dr H Iwan Harsono, SE, M.Ec, selaku ketua LPTSP Kota Mataram dan diterima
langsung oleh Wali Kota Mataram, Dr H Mohan Roliskana yang berlangsung di
Halaman Kantor Wali Kota Mataram. Senin 10 Juli 2023.
“Bantuan 50 unit gerobak untuk PKL itu bersumber dari
program Corporate Social Responbility sejumlah perusahaan yang berada dibawah
naungan LPSTP,” jelas Ketua LPTSP Kota Mataram, Dr H Iwan Harsono, SE. M.Ec.,
kepada wartawan, Senin 10 Juli 2023.
Dari total 50 gerobak untuk PKL itu, menurutnya, sebanyak 10
gerobak PKL diserahkan dari CSR PT Bank Pembiayaan Rakyat Syariah Dinar, Ashri Mustaen, ST.,MT.
“Sementara sisanya oleh Perusahaan lainnya. Penyerahan ini
merupakan rangkaian dari penyerahan gerobak yang sebelumnya diserahkan oleh PT. Indomarco Prismatama Cabang Lombok (Indomaret) sebanyak 20 Gerobak yang
diserahkan langsungoleh Deputy Branch Manager Muhammad Ismail. Sampai dengan
hari ini LPTSP Kota Mataram sudah menyerahkan 50 Gerobak,” terang pakar ekonomi
Universitas Mataram ini.
Menurutnya, berdasarkan Surat Keputusan Walikota Mataram
Nomor 531/VII/2021, tugas LPTSP Kota Mataram adalah Melakukan inventarisasi
potensi dan permasalahan CSR di Kota Mataram.
Selain itu, melakukan tugas dan fungsi perencanaan program
kegiatan CSR, melakukan komunikasi dengan pemerintah daerah dan pelaku
usaha/perusahaan untuk memperoleh masukan dan pertimbangan tentang rencana
program CSR yang bersinergi dengan RKPD dan RPJMD Kota Mataram.
Mengajukan singkronisasi Rencana Program CSR kepada
pemerintah Daerah, mengkoordinasi rencana penanganan dan pembiayaan program kepada
perusahaan pelaksana CSR.
Merencanakan dan mempertanggungjawabkan dana operasional
yang bersumber dari APBD dan dana pelaksanaan program CSR yang bersumber dari
perusahaan.
Dan melakukan monitoring dan evaluasi penyelenggaraan TSP,
serta menyampaikan laporan pelaksanaan program CSR kepada pemerintah Daerah dan
perusahaan pelaksana CSR.
“Tugas kami adalah
mengumpulkan kewajiban tanggungjawab sosial perusahaan-perusahaan ini, yang nilainya
dua (2) persen dari keuntungan itu, untuk memberi kontribusi di Kota Mataram. Apa
yang di berikan harus sesuai dengan kebutuhan,” terangnya panjang lebar.
Ia menambahkan, gerobak tersebut akan di salurkan kepada
pedagang para PKL melalui Dinas Perdagangan Kota Mataram, agar para PKL
tersebut nampak seragam dan cantik sesuai dengan desain gerobak tersebut.
“Gerobaknya saya serahkan ke pak wali, nanti melalui Dinas
perdagangan yang akan membagi, rencananya adalah supaya mempercantik Kota
Mataram ini kita mau sepanjang jalan kita berikan yang bagus-bagus ini sehingga
menambah cantik kota Mataram,” jelasnya.
Selanjutnya Iwan Harsono mengatakan LPTSP yang dipimpin nya
terus bekerja sesuai dengan target-target yang direncanakan dengan terus
berkoordinasi dengan Pemerintah Kota Mataram dan Seluruh Perusahaan yang
beroperasi di Kota Mataram untukMataram yang
Harmonis, Aman, Ramah, Unggul dan Mandiri (HARUM).
Adupun perusahaan yang tergabung dalam LPTSP antara lain
Bank Pembiayaan Rakyat Syariah Dinar Ashri, PT. Indomarco Prismatama Cabang Lombok
(Indomaret), Bank NTB Syariah, PT Air Minum Giri Menang, PT
Baling Baling Bambu, PT Varindo Lombok Inti, CV. Bedadung Indah, dan PT BPR
Syariah PNM Patuh Beramal. (GA. Im*)