Kadis Perkim Kabupaten Bima melalui Sekretaris, Zainal, ST, MT, saat menyerahkan bibit bunga kepada Kepala UPT Museum Asi Mbojo, Ruslan. S.Sos. |
Kota Bima, Garda Asakota.-
Selama dua hari terakhir, Rabu dan Kamis (17-18/62020) jajaran Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman Pemkab Bima bersama karyawan Museum Asi Mbojo melaksanakan kegiatan gotong royong penataan taman di Museum Asi Mbojo. Kegiatan tersebut dipimpin oleh Sekretaris Dinas Perkim, Zainal Arifin, ST, MT dan Kabid Pertamanan dan Pemakaman Khairurrahman, ST.
Tentu saja, aksi peduli jajaran Dinas Perkim ini disambut gembira Kepala UPT Museum Asi Mbojo, Ruslan. S.Sos. Kepada wartawan, ia menyambut positif inisiatif dari Dinas Perkim dalam menata taman di halaman Museum Asi Mbojo.
"Kami tentu sangat senang, untuk itu saya mengucapkan terima kasih kepada Kepala Dinas Perkim dan jajarannya yang membantu penataan taman di Museum Asi Mbojo. Apalagi Perkim membantu penyiraman halaman di puncak musim kemarau tahun 2020 agar tetap hijau," ucapnya.
Sekretaris Dinas Perkim, Zainal Arifin, ST, MT, mengemukakan bahwa kerja sama dengan Museum Asi Mbojo akan terus berlanjut. Bahkan pihaknya berencana akan menjadikan halaman Museum Asi Mbojo menjadi taman ekonik dengan menanam tanaman obat dan bunga khas Bima di tahun 2021 mendatang. "Tahun ini Dinas Perkim menyusun master plan penataan Taman Museum Asi Mbojo dan tahun 2021 akan mulai dilakukan penataan," ucapnya.
Pantauan wartawan, selain aksi bersih bersih Dinas Perkim juga menyumbang 100 polybag bunga Mahkota Raja kepada Musium Asi Mbojo dan membantu desain taman Asi Mbojo.
"Kami melihat ASI Mbojo sebagai aset Dana Mbojo sekaligus sebagai ruang publik, disamping untuk wisata budaya maka harus diperindah tamannya sehinga pengunjung merasa terlayani dan enjoy dengan suasana taman," tambah Kabid Pertamanan dan Pemakaman Khairurrahman, ST. (GA. 212*)
"Kami tentu sangat senang, untuk itu saya mengucapkan terima kasih kepada Kepala Dinas Perkim dan jajarannya yang membantu penataan taman di Museum Asi Mbojo. Apalagi Perkim membantu penyiraman halaman di puncak musim kemarau tahun 2020 agar tetap hijau," ucapnya.
Sekretaris Dinas Perkim, Zainal Arifin, ST, MT, mengemukakan bahwa kerja sama dengan Museum Asi Mbojo akan terus berlanjut. Bahkan pihaknya berencana akan menjadikan halaman Museum Asi Mbojo menjadi taman ekonik dengan menanam tanaman obat dan bunga khas Bima di tahun 2021 mendatang. "Tahun ini Dinas Perkim menyusun master plan penataan Taman Museum Asi Mbojo dan tahun 2021 akan mulai dilakukan penataan," ucapnya.
Pantauan wartawan, selain aksi bersih bersih Dinas Perkim juga menyumbang 100 polybag bunga Mahkota Raja kepada Musium Asi Mbojo dan membantu desain taman Asi Mbojo.
"Kami melihat ASI Mbojo sebagai aset Dana Mbojo sekaligus sebagai ruang publik, disamping untuk wisata budaya maka harus diperindah tamannya sehinga pengunjung merasa terlayani dan enjoy dengan suasana taman," tambah Kabid Pertamanan dan Pemakaman Khairurrahman, ST. (GA. 212*)